Tutup Radioator Mobil Juga Punya Kadaluarsa, Benarkah?

Setiap sistem yang ada pada mobil tentunya memiliki peranan yang sangat penting satu dengan yan lainya. Meski memiliki fungsi dan peranan yang berbeda-beda namun tetap saja setiap sistem dalam mobil tersebut memiliki peranan yang saling berhubungan untuk mendukung performance dari mobil tersebut secara keseluruhan.

Salah satu sistem yang ada pada mobil adalah sistem pendinginan. Sesuai dengan namanya, sistem ini bertujuan untuk mendinginkan suhu mobil yang bisa saja meninggi kapan saja, atau dengan  kata lain sistem ini bertujuan untuk menjaga suhu mobil agar tetap stabil. Salah satu hal yang berhubungan dengan sistem pendinginan komponen mesin mobil mobil tersebut adalah sistem radiator. 

Seperti yang sudah kita ketahui bersama sobat, sistem pendinginan pada mobil terdapat tiga jenis, yakni sistem pendingin oli, sistem pendinginan udara dan sistem pendingian dengan menggunakan air, air dalam hal ini adalah air radiator ya sobat lovers. tips untuk mengantisipasi kebocoran pada radiator bisa anda jadikan sebagai informasi tambahan.

Umumnya sistem pendingina dengan menggunaan air radiator ini sudah cukup banyak digunakan oleh mobil masa kini. Dan salah satu komponen yang berhubungan dengan radiator ini adalah air radiator tersebut.

Untuk mengetahui lebih lanjut mengenai radiator tersebut, yuk sobat langsung saja kita simak ulasan berikut ini dengan seksama. Cekdiot.

Apa Saja Komponen Penyusun Radiator Tersebut?

Setiap komponen dalam radiator tersebut sangatlah penting fungsi dan perananya dalam radiator anda secara keseluruhan. Semua komponen dalam radiator tersebut berperan satu dengan yang lainya untuk mendinginkan suhu mesin kendarana anda. Berikut ulasan selengkanya untuk anda.

• Upper Tank

Upper tank ini pada umumnya berada pada bagian radiator itu sendiri. Adapun fungsinya adalah sebagai jalan masuk untuk menampung air radiator tersebut sebelum masuk ke pusat radiator. Upper tank tersebut terdiri atas dua bagian, yaitu tutup radiator dan juga saluran reservoir.

Tutup radiator tersebut berfungsi untuk mengendalikan suhu air radiator itu sendiri. Melalui tutup radiator  ini jugalah anda bisa menuagkan air radiator tersebut.  Sementara itu sobat, saluran reservoir ini berguna untuk meneruskan air radiator ke reservoir tank jika cooling tersebut mengalami kelebihan tekanan.

• Pusat Radiator

Seperti yang sudah sobat ketahui bersama, pusat radiator ini terdiri atas beberapa pipa yang bentuknya pipih daj juga memanjang. Dengan design pipih tersebut, maka proses pelepasan panas akan terjadi secara cepat.

Adapun diameternya dibuat kecil agar memprlambat aliran air dari atas menuju bawah agar suhu mesin pada mobil anda bisa didingunakn secara merata. Pipa – pipa ini nantinya akan menghubungkan antara upper tank hingga ke lower tank. Jumlahnya yang cukup banyak dan cukup menampung air pendingin atau cooling radiator tersebut.

• Sirip Pendingin

Adapun sirip pendingin ini ditaruh di sela pusat radiator pada mobil anda. pada umumnya dibentuk atau diatur secara zigzag agar proses pelepasan panas pada air terjadi lebih cepat. Air pendingin yang suhunya yang masih tinggi akan dialirkan lewat sirip radiator ini sehingga suhu panas tersebut akan dibuang keudara sehingga airnya akan kembali dingin.

• Lower Tank

Komponen yang juga merupakan pendukung air radiator ini berfunsgi untuk menamping air dingin yang telah di proses pada air radiator. Terdapat juga pompa radiator pada bagian bawah lower tank ini yang berguna untuk menyalurkan air yang telah dingin ke mesin-mesin mobil anda.

Itulah sobat beberapa kompen penting yang bisa anda perhatikan pada radiator mobil anda. Namun ada satu hal yang menarik nih sobat dari radiator pada mobil tersebut, yakni pada tutup air radiator tersebut. Ternyata tutup radiator juga memiliki masa kadaluarsa, benarkah? Berikut ulasan selengkapnya untuk anda.

Seperti yang sudah kita ketahui bersama dan sudah penulis jelaskan diatas sobat tutup radiator tersebut berfungsi untuk mengendaliakn suhu air radiator itu sendiri. Jadi untuk itu anda harus memperhatikan masa kadaaluarasa dari tutup radiator tersebut, karena :

• Pada saat tutup air radiator tersebut sudah tidak berfungsi menutup secara maksimal dan rapat seperti yang memang seharusnya, maka hal ini akan berpengaruh terhadap kualitas kedinginan dari air radiator tersebut karena tidak ditutup dengan baik dan benar. Bisa saja kualitas air radiator tersebut menjadi kurang dingin yang akhirnya akan berpengaruh pada kualitas air radiator tersebut.
• Tutup air radiator tersebut juga tentunya berperan untuk menghambat kotoran yang akan masuk kedalam air radiator tersebut. Jika tutup radiator tersebut saja sudah tidak beraturan atau masa pakainya sudah kadaluarsa, maka fungsinya untuk juga tidak akan maksimal yang bisa saja membauat kotoran atau pertikel lainnya masuk kedalam air radiator tersebut yang pastinya mengurangi  performa dari air radiator itu sendiri.
• Jika tutup air radiator sudah kadaaluarsa namun anda tetap menggunakannya, bukan tidak mungkin tutup tersebut tidak kencang atua rapat sehingga berpotensi membuat air radiator tersebut menjadi tumpah.

Demikain sobat ulasan yang bisa penulis sajikan untuk anda pada postingan kali ini. Terima kasih untuk anda yang sudah berkunjung dan membaca tulisan ini. Semoga bermanfaat untuk anda. Kenali masalah yang terjadi pada mobil anda terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk mencoba cara yang penulis berikan. Salam hangat selalu dari penulis.