Bolehkah Langsung Mematikan Mobil Bermesin Diesel, Begini Penjelasannya
Di dalam dunia ototmotif tentunya terdapar dua jenis mesin mobil, yakni mobil yang bermesin diesel dan juga mobil yang bermesin bensin. Kedua dari jenis mesin ini tentunya memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri, dan kita sebagai pengguna mobil tersebut tinggal memilih saja dan menyesuaikannya sesuai dengan kebutuhan dan keinginan kita.
Namun sobat, yang akan kita bahas pada postingan ini adalah mengenai mobil yang bermesin diesel tersebut. Dan berikut ini penulis akan menyajikan ulasannya untuk anda. Yuk sobat, langsung saja kita simak ulasan berikut ini. Cekidot.
1.Mengenal Lebih Dekat Mobil Bermesin Diesel
Sobat semua tentunya sudah tahu dan paham yang sobat, bahwasannya kendaraan yang satu ini merupakan jenis kendaraan yang mengunakan solar sebagai bahan bakar (BBM) nya. Adapun kelebihan dari mobil bermesin diesel ini adalah terletak apda torsi atau kekuatannya.
Sehingga dengan demikian, mobil bermesin diesel ini juga memiliki kekuatan yang besar dalam mengangkut beban dan juga tentunya dari segi daya juga memiliki daya yang lebih besar daripada mobil bermesin bensin.
Kekuatan dalam torsi tersebut tentunya akan sangat berpengaruh pada performa mobil anda. Oleh karena itulah mobil dengan jenis mesin diesel ini, sering digunakan untuk perjalanan jauh seperti ke luar kota, atau pada saat melewat medan yang cukup curam.
Selain itu, mobil dengan jenis komponen mesin mobil diesel ini akan cukup membantu anda pada saat kondisi macet terutama dikala mobil harus berjalan dengan sistem stop dan go, dan dikarenakan tingkat pengapiannya yang tinggi, maka hal ini juga akan berpengaruh pada efisiensi dari penggunaan bahan bakar pada mobil jenis mesin diesel tersebut.
Kekuatan dalam torsi tersebut tentunya akan sangat berpengaruh pada performa mobil anda. Oleh karena itulah mobil dengan jenis mesin diesel ini, sering digunakan untuk perjalanan jauh seperti keluar kota, atau pada saat melewat medan yang cukup curam.
Selain itu, mobil dengan jenis mesin diesel ini akan cukup membantu anda pada saat kondisi macet terutama dikala mobil harus berjalan dengan sistem stop dan go, dan dikarenakan tingkat pengapiannya yang tinggi, maka hal ini juga akan berpengaruh pada efisiensi dari penggunaan bahan bakar pada mobil jenis mesin diesel tersebut.
Selain itu sobat, fakta yang lainnya dari mobil diesel ini sering disebut sebagia mesin yang tangguh akan kemampuannya menerjang banjir, hal ini dikarenakan ruang mesin diesel ini tidak memiliki banyak komponen kelistrikan dan juga tidak memiliki busi.
Namun kini mobil mesin diesel tersebut juga sudah banyak yang menggunakan komponen kelistrikan di dalamnya, sehingga anda juga harus hati hati pada saat menerjang banjir tersebut dan usahakan anda menggunakan gigi satu saja atau transmisi D1 pada mobil matic.
Setelah membaca fakta mengenai mobil jenis mesin diesel tersebut sobat, maka anda sebagai pemiliki mobil diesel tersebut tentunya lebih menguntungkan bagi anda. manfaat jaga rpm pada mobil diesel bisa anda jadikan sebagai informasi tambahan.
Namun meski demikian sobat, bagi anda pemiliki mobil jenis mesin diesel tersebut harus memperhatika bagiamana cara anda pada saat mematikan mobil tersebut, karena seringkali timbul pertanyaan yakni “ bolehkah langsung mematikan mobil bermesin diesel “ tersebut? berikut ini penulis akan menyajikan ulasan selengkapnya untuk anda. Cekidot.
2. Bolehkah Langsung Mematikan Mobil Bermesin Diesel Tersebut?
Ada begitu banyak orang yang beranggapan bahwasanya pada saat setelah selesai berkendara, maka mesin mobil tak boleh langsung dimatikan begitu saja. Namun ada pula yang langsung mematikan mesin mobil tersebut sesaat setelah ia berkendara. Lantas yang mana yang benar?
Menurut pendapat dari seorang kepala bengkel yang tentunya memahami semua seluk berluk dalam kendaraan, maka sebaiknya setelah anda tiba di tempat tujuan anda atau setelah anda selesai berkendara, maka anda sebagai pengemudi jangan langsung mematikan mesin mobil disesel anda.
Hal ini dikarenakan hal tersebut akan mempengaruhi kinerja mesin dalam jangka waktu yang lama. Anda sebagai pengemudi harus lebih banyak bersabar dan tunggulah sekitar 20 hingga 30 detik agar sirkulasi pelumas, pendingin, dan komponen yang lainnya yang berhubungan dengan mesin kendaraan anda tersebut bisa kembali ke kondisi yang normal kembali.
Hal ini terutama terjadi pada mesin diesel yang mengadopsi turbo, pada saat anda langsung mematikan mesin kendaraan anda secara langsung sesaat anda tiba di lokasi yang anda inginkan, maka hal ini bisa menyebabkan keausan yang pada akhirnya akan berdapak pada performa mesin kendaraan diesel mobil anda tersebut.
Begitu juga dengan mesin mobil yang tak menggunakan mesin diesel tersebut, anda juag tak boleh langsung mematikan mesin mobil anda sesaat anda selesai berkendara. Namun lakukan hal yang sama, yakni 20 hingga 30 menit barulah anda mematikan mesin mobil anda tersebut.
Dan sebagai tambahan informasi untuk anda sobat, oleh karena mobil ini tergolong mobil yang tangguh dan siap untuk anda bawa melewati medan yang curam, maka tentunya anda juga harus memperhatikan sistem perawatan mobil diesel ini secara keseluruhan.
Perawatan untuk mobil bermesin diesel ini tidak boleh asal, namun harus dilakukan secara detail dan secara berkala. Hal ini terutama bagi mobil diesel yang merupakan keluaran baru, dimana kini mobil diesel baru tersebut menggunakan sistem common rail, exhaust gas recirculating (EGR), dan juga turbo charger yang tentunya harus dilakukan perawatan secara detail dan tepat waktu.
Sekian ulasan yang penulis share untuk sobat semua mengenai mobil bermesin diesel tersebut. Semoga bermanfaat dan bisa menjadi refrensi untuk anda yang sudah berkunjung dan membacanya terutama bagi anda yang memiliki mobil diesel tersebut.
Kenali masalah yang terjadi pada mobil anda terlebih dahulu sebelum memutukan untuk mencoba cara yang penulis berikan di atas. Sampai jumpa diulasan berikutnya, salam hangat dari penulis.