Sejarah Perkembangan Transmisi Otomatis Mobil di Dunia
Jika kita berbicara mengenai kendaraan roda empat atau mobil tentunya tidak akan lengkap jika kita tidak membahas mengenai jenis transmisi atau piranti transmisi yang terdapat pada mobil tersebut.
Karena seperti yang sudah kita ketahui bersama sobat, piranti yang satu ini memiliki peranan dan fungsi yang sangat penting dalam kendaraan kita secara umum.
Dan selain itu sobat, piranti transmisi ini juga sangat erat kaitannya dengan faktor keselamatan kita dalam berkendara, dimana transmisi ini akan mengatur atau mengendalikan serta memindahkan gigi yang akan memberikan torsi.
Dan dengan adanya bantuan dari sistem transmisi tersebut, maka anda bisa menyesuaikan kecepatan mobil anda sesuai dengan kebutuhan anda tentunya.
Dan pada umumnya, sistem transmisi tersebut ada dua jenis, yakni transmisi manual dan juga transmisi otomatis. Untuk ulasan selanjutnya, berikut ini penulis akan menyajikan ulasannya untuk anda. Yuk sobat, langsung saja kita simak ulasan berikut ini. Cekidot.
1.Jenis Jenis Transmisi Pada Mobil
- Transmisi Manual
Yakni jenis transmisi yang mempunyai cara kerja secara manual sesuai dengan namanya. Jenis transmisi manual ini tentunya sangat identik dengan kopling karena memang dalam penggunaan transmisi tersebut menggunakan kopling pada saat akan melakukan pergantian gigi.
Pada umumnya transmisi manual ini memiliki akeslerasi yang lebih baik dan memiliki engine brake yang lebih mudah digunakan.
- Transmisi Otomatis ( Matik )
Yakni jenis transmisi yang tidak menggunakan kopling dalam proses penggunanaya. Jenis transmisi ini sendiri bisa melepas dan menyambung serta memajukan dan memundurkan mobil hanya dengan mengatur kecepatan dan momen roda.
Berbicara mengenai transmisi tersebut sobat, tentunya kita lebih cenderung memiliki rasa ingin tau tentang transmisi otomatis tersebut karena jika kita bandingkan dengan transmisi manual, tentunya transmisi otomatis ini masih tergolong baru di dunia otomotif. fungsi transmisi pada mobil bisa dijadikan sebagai informasi tambahan.
Lantas bagaimana sih sejarah perkembangan transmisi otomatis di dunia? Berikut ini penulis akan menyajikan ulasan selengkaapnya untuk anda. Yuk sobat langsung kita simak ulasan berikut ini.
2. Sejarah Perkembagan Transmisi Otomatis di Dunia
Meski memang baru booming beberapa tahun ini, namun ternyata transmisi otomatis atau matic tersebut suda diciptakan dari 100 tahun yang lalu.
Transmisi pintar yang dikendalikan oleh banyak komponen komputer ini memiliki piranti yang cukup sederhana dulunya. Dan pada tahun 1948 Olds mobile menjadi mobil yang pertama kalinya mengusung transmisi full secara otomatis tersebut.
Cara kerjanya juga cukup simpel, yakni sebuah pompa hidraulik mendorong gigi ke posisi selanjutnya, apabila tercapai torsi tertentu dari mesin mobil tersebut.
Oleh karena banyaknya energi yang terbuang percuma dari selip fluida dalam transmisi tersebut, maka laju kendaraan akan lebih pelan dan konsumsi bahan bakar akan lebih boros dari pada transmisi manual.
Namun meski demikian transmisi jenis ini terus digemari oleh para pemilik kendaraan terutama di negeri Paman sam sehingga transmisi tersebut terus melakukan perkembangan untuk mendapatan hasil yang lebih sempurna.
Dan pada tahun 1950an sebagian besar pabarikan mobil di Amerika Serikat sudah menggunakan transmisi matik ini pada mobil yang beredar di negara tersebut.
Kemudian pada tahun 1990an, ketika apda waktu itu teknologi dalam bidang elektronik sudan berkembang pesat, sistem komputerisasi sudah digunakan untuk menyempurnakan kinerja transmisi matik tersebut.
Perpindahan gigi manual lewat sentuhan tombol sudah diperkenalkan pada waktu itu, yang mana pada saat yang bersamaan, para konsumen juga dilengkapi dengan tampilan atau nuansa sporty di dalam kendaraan mereka.
Dan saat ini, transmisi otomatis atau matik tersebut sudah dijadiakn sebagai lahan perlombaan kecanggihan teknologi dari sejumlah pabrikan otomtoif tersebut.
- Hydraulic Automatic Transmission
Yakni jenis transmisi otomatis yang sering disebut sebagia tipe konvensional. Meski tetap menggunakan pasangan roda gigi seperti manual, transmisi jenis ini memiliki fluida diantara kopling untuk memungkinkinkan kendaraan berhenti tanpa membuat komponen mesin mobil kendaraan anda mati.
Adapun jenis transmisi ini hanya memiliki tujuan untuk keyamanan pengemudi. Dan dari segi kedinamisan, sering terjadi beberapa hambatan dalam hal perpidahan energi ke roda. Hal ini sering terjadi karena adanya selip fluida diantara kopling mobil serta pompa fluida yang membutuhkan energi untuk bekerja.
- Continuous Variable Transmission ( CVT )
Adapun jenis transmisi yang satu ini tidak memiliki roda gigi seperti yang terdapat pada transmisi konvensional. Namun sebagai gantinya, diberkan 2 buah puli ( penggerak dan digerakkan ) yang dihubungkan dengan sebuah sabuk baja.
Nah sobat, sementara itu sebuah pompa hidralulik akan bekerja untuk mengatur diameter kedua puli tersebut sehingga dengan demikian, rasio putaran yang dihasilkan akan berubah.
Oleh karena tak adanya perpindahan roda gigi tersebut, perubahan diameter puli ini akan menyebabkan mobil terasa berpindah gigi secara sangat halus. Dan itulah sebabnya transmisi CVT ini sering diibaratkan dengan jumlah percepatan yang tak terhingga.
Sekian ulasan mengenai sejarah perlembangan transmisi otomatis di dunia tersebut sobat yang bisa anda jadikan sebagia referensi untuk anda. Semoga ulasan tersebut bisa bermanfaat untuk anda yang sudah berkunjung dan membaca postingan ini. Kenali masalah yang terjadi pada mobil anda terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk mencoba cara yang penuls berikan di atas. Sampai jumpa di lain kesempatan. Salam hangat dari penulis.