Penyebab Rem Mobil Bunyi Berisik dan Cara Memperbaikinya

Dalam berkendara, pengemudi dan penumpang sangat mengutamakan kenyamanan. Untuk mendapatkan kenyamanan yang maksimal, pengemudi harus selalu memeriksa bagian-bagian yang ada mobil. Mulai dari sistem pembakaran, sistem rem, kemudi, kebersihan, tempat duduk, audio dan AC. Jadi perlu memperhatikan sistem-sistem termasuk penyebab ac mobil tidak dingin agar kondisi dalam mobil tetap sejuk dan mengetahui power audio mobil cepat panas. Selain AC dan audio, salah satu dari bagian mobil adalah sistem rem. Akan sangat mengganggu bila ada bunyi-bunyi berisik yang timbul ketika rem mobil diinjak. Mungkin ada faktor kerusakan pada rem cakram

Bunyi berisik seperti decitan tentu menggangu telinga dan merusak kenyamanan berkendara. Biasanya penyebab rem mobil bunyi berisik ini karena rem kotor karena lumpur, air atau debu. Selain itu masih ada beberapa lagi penyebab rem mobil bunyi berisik. Seperti kampas, booster, kaliper, disc brake dan piston. Berikut adalah penyebab rem mobil bunyi berisik dan berdecit.

Pertama, mungkin lumpur dan kotoran penyebab rem mobil bunyi berisik. Namanya juga rem, letaknya di dekat ban dan jalanan. Jadi wajar jika kotoran menempel di permukaan rem. Di musim hujan, permukaan rem akan dilumuri lumpur. Di musim kemarau, permukaan rem akan penuh debu. Kemudian kotoran-kotoran itu mengeras. Bisa juga karena ada kerikil atau batu kecil yang terjebak di antara discbrake dan kampas rem. Misal ketika baru saja melalui jalanan yang baru diaspal. Biasanya ada kerikil-kerikil kecil yang terjebak. Akibatnya, terdengar suara decitan ketika pengemudi menginjak rem. Solusi untuk mengatasi penyebab rem mobil bunyi berisik karena rem kotor adalah membersihkannya dengan cairan khusus untuk rem. Harganya paling mahal enam puluh ribu rupiah.

Kampas adalah penyebab rem mobil bunyi berisik kedua. Periksa apakah kampas rem aus atau tidak. Ada ciri kampas rem mobil habis yang lain. Umur kampas rem rata-rata bisa digunakan sejauh tiga puluh ribu kilometer. Bunyi decitan yang muncul karena gesekan plat penjepit kampas dengan kampas yang aus. Biasanya, pengecekan kampas rem dilakukan setahun sekali. Bahkan bisa lebih cepat jika mobil sering menempuh medan seperti kemacetan dan turunan. Solusi dari penyebab rem mobil bunyi berisik, pengemudi harus mengganti kampas jika sudah aus.

Tanpa harus berangkat ke bengkel, pengemudi bisa mengganti kampas remnya sendiri di rumah. Harga kampas mobil berkisar dua ratus hingga empat ratus ribu rupiah. Siapkan alat seperti kunci roda, kunci ring 14-12 atau 14-17, dongkrak, satu set kampas rem baru. Jika dongrak rusak, pengemudi perlu tahu cara memperbaiki dongkrak mobil. Pertama, pilih tumpuan yang cocok dan dongkrak mobil hingga roda terangkat.

Longgarkan baut dan lepaskan roda dan sistem rem akan terlihat. Perlahan agar tidak rusak, gunakan kunci ring 14 baut untuk membuka kaliper atas dan bawah dan lepaskan. Kemudian lepas kampas rem dan pasang yang baru. Cocokkan celah piston dengan kampas rem baru dan masukkan piston ke kaliper. Kembalikan kaliper ke tempatnya dan kencangkan bautnya. Pasang kembali roda dan bautnya. Setelah selesai, turunkan dongkrak.

Pen kaliper yang terlalu seret bisa menjadi penyebab rem mobil bunyi berisik. Karena terlalu seret, maka akan terdengar bunyi decitan ketika mengerem. Biasanya karena pelumasan yang sudah mengering. Kaliper yang seret akan membuat ketebalan rem berbeda. Solusi untuk mengatasi ini disarankan melakukan pelumasan dengan rubber grease. Jika anda memiliki mobil matic, maka ada beberapa alternatif untuk oli untuk mobil matic. Tapi jika anda ingin oli mobil berkualitas, maka perlu mengetahui oli mobil terbaik.

Piston adalah penyebab rem mobil bunyi berisik. Biasanya kemacetan pada piston terjadi karena karat yang melapisi dinding piston. Karat terbentuk karena adanya masalah pada karet boot pada piston rem. Solusinya gunakan amplas anti karat untuk membersihkan piston yang berkarat ini. Lepas rodanya dengan cara yang sama seperti proses melepas kampas rem yang sudah dijelaskan di paragraf di atas. Lepas karet boot piston kaliper kemudian kancingkan kawat untuk karet boot piston rem.

Gosok dan bersihkan karat dengan amplas. Kemudian keluarkan dan bersihkan piston. Gosok juga silinder tempat kaliper rem dan buka segel yang ada di dalam silinder agar piston tidak terganggu oleh karat lagi nantinya jika sudah terpasang. Setelah karat sudah hilang seluruhnya, beri sedikit pelumas agar kinerjanya lebih baik. Kemudian, kembalikan semua komponennya seperti sedia kala. Mungkin pengemudi perlu tahu komponen mesin mobil terlengkap.

Sekarang coba cek disc brakenya. Karena tidak pernah diganti atau dibiarkan terlalu lama, disc brake menjadi tidak rata lagi. Biasanya umur disc brake bisa digunakan sejauh enam puluh ribu kilometer. Bunyi berisik ketika di rem ini terjadi karena permukaannya sudah tidak rata lagi. Kadang juga tidak hanya berbunyi, tapi juga bergetar. Solusinya, jika disc brake masih belum terlalu tipis, coba bubutlah permukaan disc brake untuk meratakannya.

Tapi jika terlalu tipis, maka tidak ada cara lain selain diganti. Penggantian disc brake harus sepasang karena ketebalan harus seimbang. Jika yang kiri sudah rusak dan yang kanan masih baik, maka tetap harus diganti keduanya. Harga disc brake sepasang berkisar tiga ratus hingga lima ratus ribu rupiah.

Demikian informasi tentang penyebab rem mobil bunyi berisik. Semoga pengemudi dapat mengatasi berbagai penyebab rem mobil bunyi berisik dan memastikan kinerja mobil kembali seperti sediakala. Untuk masalah rem, seringkali pengemudi mengalami rem blong. Anda perlu tahu penyebab rem mobil blong dan ciri-ciri rem mobil masuk angin. Masalah lain pada rem contohnya rem cakram seret