Sponsors Link

Cara Pasang Koil Mobil 2 Kaki yang Benar

Koil mobil adalah benda yang berbentuk tabung yang bertujuan untuk menngangkat tegangan listrik dari aki mobil. Aki mobil perlu didongkrak karena hanya dua belas volt tegangannya. Dengan koil, tegangan yang hanya dua belas volt itu bisa didongkrak menjadi dua puluh ribu hingga tiga puluh ribu volt. Koil termasuk dalam sistem pengapian pada mobil.

Pengemudi perlu mengetahui bagaimana proses kerja koil mendongkrak tegangan listrik. Misal dengan menggunakan platina. Pengemudi perlu memahami cara menyetel platina mobil. Ketika arus mengalir ke kutub positif, maka gulungan primer dialiri oleh arus tersebut. Lilitan primer menjadi magnet. Arus listrik dari terminal primer mengalir ke kutub negatif. Saat platina terbuka, aliran dari kutub negatif ke massa akan terputus.

Arus listrik dari kutub positif tidak bisa mengalir ke lilitan primer. Akibatnya, sifat magnet di lilitan primer hilang. Muncullah induksi magnet di lilitan sekunder. Lilitan sekunder memproduksi tegangan listrik yang tinggi. Kemudian, tegangan ini mengalir ke kutub sekunder dan terus ke kabel tegangan tinggi. Koil didukung oleh CDI dan pengemudi perlu tahu cara memperbaiki CDI mobil.

Pengemudi mungkin pernah mengalami kerusakan atau masalah koil di mobil miliknya. Entah itu karena radiator berkerak, kebuntuan pada selang radiator dan kualitas koil yang buruk. Ada juga yang mendapat koil yang tak memiliki resistor. Padahal fungsi resistor adalah mengendalikan beban listrik. Karena tak memiliki resistor akibatnya koil mobil menjadi lebih cepat panas. Dari beberapa masalah yang telah disebutkan, ada yang bisa diatasi secara singkat, ada pula yang harus beli koil baru.

Jika membeli koil baru, maka pengemudi harus mengetahui cara pasang koil mobil 2 kaki. Tanpa mengetahui cara pasang koil mobil 2 kaki, dikhawatirkan akan salah pasang sehingga malah mengakibatkan beberapa masalah. Kadang kala kerusakan koil menyebabkan body mobil bergetartenaga mesin mobil ngempos dan mobil tersendat saat di gas. Berikut adalah beberapa masalah akibat dari tidak mengetahui cara pasang koil mobil 2 kaki.

Masalah pertama adalah tegangan induksi koil yang lemah. Masalah disebabkan oleh pemasangan terminal yang tidak tepat. Kutub negatif koil dipasang ke terminal (IG) kunci kontak dan kutub positif koil dipasang ke kontak pemutus arus. Tentu pemasangan seperti ini polaritasnya salah. Akibatnya, tegangan induksi yang dihasilkan hanya separuh dari tegangan induksi pemasangan yang tepat. Sehingga mobil susah distarter. Pengemudi perlu tahu penyebab mobil susah distarter

Masalah kedua adalah ledakan koil. Masalah terjadi karena kondisi kontak sedang dalam posisi menyala tapi mesin sedang mati. Kondisi semacam itu cukup aman di waktu yang singkat. Tapi akan menimbulkan masalah dalam waktu yang lama. Kontak pemutus yang terbuat dari platina posisinya sedang menutup dan muncullah aliran listrik di koil primer. Aliran dari koil primer ini mengubah inti koil menjadi magnet. Kondisi tertutup dalam waktu lama mengubah energi listrik jadi energi panas. Energi panas ini mengakibatkan penguapan pad oli pendingin, tekanan pada koil meninggi dan akibatnya koil meledak.

Koil yang rusak mengakibatkan beberapa masalah. Tidak ada induksi atau induksi terlalu lemah mengakibatkan mesin tidak bisa menyala dan kesalahan pembakaran. Mesin mobil yang mati sendiri dan tidak bisa dinyalakan lagi. Baru bisa dinyalakan lagi setelah mesin dingin. Ini terjadi karena arus pendek pada lilitan setelah suhu koil meninggi. Hingga akibatnya mesin mobil sering mati mendadak dan penyebab mobil bermasalah saat distarter. Masalah arus pendek, pengemudi perlu tahu penyebab korsleting pada mobil. Karena itulah pengemudi perlu tahu cara pasang mobil 2 kaki.

  1. Periksa dulu koilnya apakah benar-benar rusak. Gunakan multitester untuk mengetes resistansi di lilitan primer dan sekunder. Koil masih dalam kondisi baik jika nilainya masih masuk dalam spesifikasi. Untuk lilitan primer nilaianya antara 0,3 sampai 1 ohm. Untuk lilitan sekunder nilainya antara 8000 sampai 11500 ohm.
  2. Jika nilai terlalu rendah atau tinggi, maka dipastikan koil sedang bermasalah. Beli koil mobil 2 kaki yang baru. Harganya antara seratus tujuh puluh ribu rupiah hinga lima ratus ribu rupiah.
  3. Lepas kabel yang menghubungkan baterai dan mesin. Longgarkan sekrup yang menahan kabel listrik ke sistem pembakaran. Taruh sekrup bersama-sama agar tidak hilang. Tarik koil perlahan.
  4. Periksa koil lama di bagian mana yang rusak. Bisa karena benturan, bengkok, retakan atau sambungan kabel yang rusak. Kondisi seperti inilah yang menyebabkan koil gagal bekerja.
  5. Cek juga sistem pengapiannya. Lihat apakah ada komponen listrik dan kabel yang hilang, bengkok, rusak dan retak. Jika sistem pengapian juga rusak, berarti tidak hanya koil. Sistem pengapian juga harus diganti.
  6. Jika sistem pengapian masih bagus, pasang koil baru ke sistem pengapian sama persis seperti koil lama. Hubungkan kabel ke lead dan kembalikan sistem pengapian ke posisinya. Pasang sekrup ke sistem pengapian. Cek apakah semua kabel terhubung dengan benar.
  7. Hubungkan kabel ke baterai dan blok mesin agar bisa menghasilkan daya listrik ke sistem pengapian
  8. Uji koil baru. Coba nyalakan mesin. Sistem pengapian baru harus bisa menghasilkan listrik yang cukup agar mesin mobil bisa berfungsi kembali. Coba jalankan mobil. Jika pemasangan koil tepat, maka mobil bisa berjalan dalam waktu lama. Tidak tiba-tiba mati seperti ketika masih menggunakan koil lama.

Demikianlah informasi tentang penyebab, tanda dan cara mengganti koil. Semoga dengan informasi ini, pembaca dapat memperbaiki koil mobil yang rusak.

, , , , ,
Oleh :
Kategori : Masalah Teknis