Sponsors Link

Perbedaan Ban yang Digunakan Mobil Jenis SUV dan MPV

Seiring dengan perkembangan zaman, maka kita kemudian banyak disuguhi beragam jenis mobil. Keadaan ini memang sesuatu yang wajar karena semakin tahun teknologi yang semakin bertumbuh. Perkembangan teknologi yang juga diikuti oleh tingginya permintaan pasar

untuk mobil membuat produsen bersemangat untuk menghadirkan varian-varian terbaru dari kendaraan roda empat. Maka dari itu kemudian muncul beberapa jenis mobil seperti SUV dan MPV Meskipun istilah mobil ini sudah muncul lama, sayangnya belum semua orang paham dengan perbedaan jenis-jenis mobil tersebut.

Sebelum kita masuk pada penjelasan mengenai perbedaan ban yang digunakan, alangkah lebih baik jika kita mengetahui terlebih dahulu penjelasan kedua tipe mobil tersebut. Lalu seperti apa perbedaan antara mobil SUV dan MPV ? Berikut ulasannya perbedaan ban di perbedaan mobil SUV dan MPV .

1. SUV

SUV merupakan singkatan dari Sport Utility Vehicle biasa juga disebut sebagai Crossover. Mobil ini memang memiliki desain yang mencerminkan sebuah kendaraan multipurpose, yaitu bisa digunakan di jalan offroadatau onroad.

Mobil jenis ini biasanya memiliki karakter mesin dengan torsi yang besar guna melintasi jalan offroad, bahkan jalan menanjak sekalipun. Mobil jenis ini pembuatannya dengan menggunakan struktur Ladder Frame Chassis atau rangka yang terpisah dengan bodinya. Pasalnya rangka jenis ini tergolong kuat.

Mobil jenis ini dilengkapi dengan beberapa fitur kelas premium untuk segi ketahanan dalam berkendara di berbagai macam medan, sehingga mampu membuat mobil jenis ini mempunyai harga yang jauh lebih mahal di pasar, dibandingkan dengan mobil MPV.

Mobil SUV digolongkan menjadi beberapa tipe, di antaranya adalah Low SUV, Medium SUV, High SUV, dan Double Cabin. Beberapa mobil SUV menyediakan sistem penggerak 4 roda atau biasa disebut Four-Wheel Drive. Akan tetapi,

saat ini mobil SUV cenderung menggunakan sistem penggerak 2 roda, karena untuk mengejar performa dalam berkendara dan kenyamanan. Contoh mobil SUV seperti Toyota Rush, Fortuner, Daihatsu Terios, Mitsubushi Pajero Sport, dan lain-lain.

2. MPV

Sedangkan mobil MPV diesel paling irit dan murah yakni MPV merupakan singkatan dari Multi Purpose Vehicle. Maksud dari istilah itu, adalah mobil yang bisa digunakan secara multifungsi. Baik dalam hal untuk mengangkut penumpang atau mengangkut barang. Karena didesain untuk mengangkut penumpang dan barang,

jenis mobil ini memiliki desain yang lebih lebar dan tinggi, sehingga kabin mobil jauh lebih luas. Tak heran mobil jenis MPV pasti menyediakan 3 baris bangku. Mobil yang memang dikhususkan sebagai mobil keluarga, kebanyakan memang sudah dilengkapi dengan penggunaan sistem pengelolaan bahan bakar,

yang mana mampu membuat konsumsi BBM pada mobil jenis ini jauh lebih irit. Harga mobil MPV yang dijual di pasaran mobil biasanya beredar dengan harga yang jauh lebih murah apabila dibandingkan dengan jenis SUV. Hal ini karena mobil MPV dirancang oleh pabrikan mobil lebih sederhana ketimbang mobil SUV,

hingga biaya produksi bisa lebih murah. Mobil MPV digolongkan menjadi beberapa tipe,  yakni Low MPV, Medium MPV, High MPV, dan Luxury MPV.  Perlu diketahui juga jika yang menjadi prioritas utama dari mobil yang satu ini adalah mobil yang

memiliki daya angkut penumpang jauh lebih banyak, sehingga seperti sama halnya di atas, mobil ini sangat cocok dipergunakan sebagai mobil keluarga. Beberapa mobil yang termasuk dalam MPV di antaranya  adalah Toyota Kijang Innova, Avanza, Alphard, Suzuki Ertiga dan lain sebagainya.

Diatas sudah dijelasakn secara umum perbedaan antara mobil SUV dengan MPV. Nah selanjutnya kami akan menjelasak perbedaan dari segi ban yang digunakan oleh kedua tipe tersebut. Berikurt penjelasannya.

3. Dari Body SUV dan MPV

“Kebanyakan mobil SUV body-nya lebih berat dari MPV. Beratnya beda-beda sekitar 0,5 – 1 ton. Jadi load index harus diperhatikan,” ucap Manajer Produk dan Trade Marketing Goodyear Indonesia, Arfianti Puspitarini, di Jakarta beberapa waktu lalu.

Dia menjelaskan jika load index tidak sesuai, efeknya ban bisa meledak karena kelebihan beban. Kekuatan load index ini ditentukan oleh berbagai hal, mulai dari kerangka ban, struktur ban, campuran material, dan berbagai hal lainnya. Load Index bisa dilihat dari kode ban yang posisinya berada di dinding ban.

4. Dimensi

Selain itu ukuran ban di setiap mobil juga berbeda-beda. Jika ukuran ban salah pilih bisa berakibat ban mentok dengan fender mobil. SUV itu biasanya selalu pakai dimensi besar dan tebal, beda dengan MPV. Jadi meski ukuran pelek sama, contoh MPV pakai 15 SUV juga 15, tapi profil ban yang digunakan pasti beda. SUV lebih gemuk.

“Kalau jaman dahulu ukuran ban cuma 1-2 macam, sekarang sudah dibuat spesifik. Ukurannya sudah kita pisahkan yang SUV atau model lainnya,”. Perbedaan yang bisa mudah dilihat dari kembangan yang digunakan. Mobil SUV dan MPV memiliki peruntukan yang berbeda, sehingga kembangan pun disesuaikan.

Sebagai contoh, Goodyear Indonesia memiliki ban yang didesain untuk sedan dan MPV seperti Goodyear Assurance Duraplus. Sedangkan untuk ban khusus SUV, konsumen bisa memilih Goodyear Wrangler TripleMax. “Wrangler TripleMax memiliki blok besar dengan biting edges yang tinggi dan rongga lebih lebar. Konstruksinya dan tali carcass lebih kuat sehingga cocok untuk mobil SUV,”.

5. Hal lain yang juga bisa membedakan SUV dan MPV adalah penempatan ban cadangan.

Dan pada umumnya ban cadang SUV diletakan di belakang, atau menggantung di pintu bagasi dan kerap diistilahkan dengan “konde”. Namun semakin modern, memang konsep ini juga makin ditinggalkan. Nah sudah tahukan perbedaanya. Mulai dari penjelasan kedua jenis tersebut, sampai perbedaan jenis ban yang digunakan. Semoga ini bisa membantu anda yang ingin membeli kendaraan roda empat.

, , , , ,
Oleh :
Kategori : Info Mobil