Sponsors Link

Bunyi Geluduk di Ban Belakang – Penyebab dan Cara Memperbaiki

Mendengar bunyi-bunyi gluduk di roda belakang mobil sering kali mengganggu. Bunyi ini terdengar ketika mobil melewati jalan yang berlubang, aspal yang terlalu kasar atau paving blok. Biasanya ada yang salah pada sistem suspensinya. Seharusnya, pengemudi tidak meremehkan kerusakan di sistem suspensi karena di samping mengganggu pendengaran, dikhawatirkan bagian lain mobil juga akan ikut rusak.

Pengemudi harus memeriksa shockbreaker, stabilizer, bushing dan karet pendukung pada shockbreaker. Ibarat penyakit komplikasi seperti pada tubuh manusia. Jika bagian mobil lain ikut rusak, maka tentu akan menghabiskan biaya yang tidak sedikit. Pengemudi perlu tahu lebih dalam tentang komponen suspensi mobilkomponen suspensi belakang mobil dan suspensi mobil terbaik.

Ada juga masalah seperti kaki-kaki mobil berbunyi kletek-kletek. Dilihat dari shockbreaker, stabilizer bar, karet bushing dan karet pendukung shockbreaker, berikut adalah sebab dan cara mengatasi bunyi geluduk di ban belakang.

          Shockbreaker berfungsi sebagai peredam kejut ketika mobil melewati ketika jalan yang rusak atau menahan guncangan mobil ketika mengerem. Coba lepaskan shockbreakernya, maka ketika menyetir, mobil anda akan mengalami guncangan-guncangan seru seperti naik wahana di taman ria.

Pengemudi perlu tahu ciri-ciri shockbreaker belakang mobil rusak . Caranya adalah merasakan pantulan shockbreaker ketika melalui jalan rusak, bergelombang atau polisi tidur. Jika pengemudi merasakan beberapa kali ayunan kuat, maka shockbreaker perlu diganti. Harganya sekitar sembilan ratus ribu sampai satu setengah juta rupiah. Berikut adalah cara mengatasi bunyi geluduk di ban belakang jika shockbreakernya rusak.

  1. Beli shockbreaker dan piston yang cocok dengan spesifikasi mobil. Ada beberapa pilihan shockbreaker mobil paling empuk
  2. Parkirkan mobil di permukaan jalan yang rata, pastikan rem tangan aktif, dongkrak mobilnya, renggangkan mur roda dan lepaskan roda.
  3. Cek dudukan shockbreaker lama dan beri semprotan pembersih logam agar melepas shockbreaker lama lebih mudah.
  4. Renggangkan bagian shockbreaker lama dengan kunci soket. Jangan lupa berikan pelumas jika bautnya terlalu kuat. Lepaskan shockbreaker lama dari suspensi.
  5. Pasang shockbreaker baru ke lengan kontrol suspensi. Dorong agar shockbreaker terpasang lebih kencang.
  6. Untuk pemasangan kembali baut-bautnya, pengemudi perlu mengangkat bagian suspensi lain.

Stabilizer bar yang berukuran 1,5 hingga 3,5 inch berguna untuk menstabilkan mobil agar tidak terlalu miring ketika membelok. Mungkin saat membelok mobil bunyi dan perlu diketahui penyebab mobil bunyi saat belok. Bila pengemudi berkendara di jalan yang rusak, tidak rata atau polisi tidur terdengar suara “gluduk-gluduk” maka kemungkinan stabilizer bar sudah aus dan perlu diganti. Untuk produk lokal, harganya kira-kira empat ratus sampai enam ratus ribu rupiah. Berikut adalah cara mengatasi bunyi geluduk di ban belakang jika yang rusak adalah stabilizer bar.

  1. Siapkan magnet, kunci sok 17 mm dan kunci ring
  2. Amati lubang di arm di samping ban untuk memasang stabilizer. Mulai dari sebelah kanan dulu.
  3. Setelah cocok, gunakan baut 17mm perlahan.
  4. Ambil magnet dan menyesuaikan dan melepas baut jika posisinya jelek.
  5. Gunakan baut 17mm. Bagian depan gunakan baut yang polos
  6. Pasang baut belakang (baut bertonjolan) melalui diameter arm yang besar.
  7. Gunakan kunci sok untuk menguatkan baut depan baru baut belakang.

Karet Bushing berfungsi mencegah gesekan antar logam pada mobil. Biasanya  bahannya menggunakan teflon atau polyuretane. Bila terjadi kerusakan pada bushing, pengemudi mendengar gesekan antar logam. Suara gesekan lebih sering terdengar, mobil terasa oleng dan kendali yang susah dikontrol apabila melewati jalan yang bergelombang. Pengemudia harus mengganti karet bushing yang harganya sekitar sembilan puluh ribu hingga seratus lima puluh ribu rupiah. Berikut adalah cara mengatasi bunyi geluduk di ban belakang jika yang rusak adalah karet bushing.

  1. Siapkan karet bushing baru, selang, pelumas, palu besar, baut mur dan dua ring besar
  2. Memasang karet bushing jangan bergantian karena nanti tidak Gunakan selang untuk mengganjalnya.
  3. Belah potongan selang dan lingkarkan ke
  4. Gunakan pelumas atau pelicin untuk pemasangan.
  5. Gunakan baut sebagai alat tekan. Ukurannya harus menjangkau panjang bushing dan besi.
  6. Pasang ring diujung-ujung baut, masukkan karet bushing di ujung baut, masukkan besi dan pasang murnya juga.
  7. Perlahan kencangkan baut agar bushing terdorong ke besi. Jangan lupa atur dorongannya.
  8. Setelah setengah karet bushing masuk, lanjutkan dengan pukulan palu.

          Dirasa kurang menahan guncangan pada mobil ketika melewati jalan yang tidak rata, maka para ahli teknik mesin memasang karet pendukung pada shockbreaker. Selain itu berguna untuk dudukan yang menghubungkan shockbreaker dengan kendaraan.

Masalah yang ditimbulkan akibat kerusakan karet support shockbreaker lumayan berbahaya. Jika di bagian depan, mobil akan cenderung ke kiri atau ke kanan secara ngawur karena kacaunya pengendalian. Bahkan yang paling ekstrim, shockbreaker bisa lepas keluar ketika mobil berkecepatan tinggi melalui jalan yang tidak rata. Sama seperti tiga komponen sebelumnya, tanda-tanda karet pendukung rusak adalah terdengar suara gemuruh. Berikut adalah cara mengatasi bunyi geluduk di ban belakang jika yang rusak adalah karet pendukung shockbreaker.

  1. Siapkan karet baru, kunci soket dan alat pengerut per.
  2. Renggangkan mur dan usahakan jangan lepas lalu renggangkan mur pada roda.
  3. Dongkrak mobil dan segera lepas bannya.
  4. Renggangkan baut-baut di sayap.
  5. Perlahan lepaskan baut mur dan baut mur support yang menahan shockbreaker.
  6. Taruh shockbreaker di bawah. Gunakan kunci soket untuk melepas mur. Pelan saja karena tekanan menyebabkan lompatan.
  7. Kerutkan per dengan alat pengerut. Hati-hati karena per bisa terlempar kemanapun.
  8. Pasang karet support baru ke shockbreaker. Pasang murnya dan kembalikan shockbreaker ke tempatnya.

Demikian artikel tentang cara mengatasi bunyi geluduk di ban belakang. Terkadang bunyi juga terjadi di ban depan dan karena itulah perlu tahu penyebab roda depan bunyi. Pengemudi juga perlu tahu cara merawat kaki-kaki mobil, komponen kaki-kaki mobil dan kerusakan kaki-kaki mobil. Semoga informasinya berguna dan masalah terselesaikan. Semoga bermanfaat.

, , , , ,
Oleh :
Kategori : Masalah Teknis