Sponsors Link

5 Tanda Aki Kering Mobil Soak Dan Cara Mengatasinya

Aki atau Accu adalah komponen yang berfungsi untuk menyimpan tegangan listrik dalam bentuk senyawa kimia. Di dalam aki sendiri terdapat banyak sel-sel sekunder yang berfungsi untuk menghasilkan arus listrik. Sel sekunder ini memiliki sifat yang tidak terlalu boros jika dibandingkan dengan sel-sel primer. Dalam sebuah aki biasanya memiliki tegangan sekitar 2 volt. Senyawa-senyawa kimia yang ada di dalam aki akan menghasilkan reaksi kimia yang nantinya diubah dalam bentuk energi listrik.

Namun seiring dengan berkembangnya teknologi, terdapat jenis jenis aki mobil lainnya yaitu aki kering yang tidak membutuhkan pengisian ulang. Ciri khas dari aki kering ini adalah tidak membutuhkan pengisian cairan elektrolit ulang seperti pada aki basah. Selain itu aki kering juga minim perawatan, sehingga bagi anda yang tidak mengetahui cara merawat aki mobil yang benar, maka akan sangat diuntungkan.

Meskipun begitu bukan berarti jika aki kering tidak dapat mengalami permasalahan yang menyebabkan kinerjanya menjadi terganggu. Aki kering juga dapat mengalami soak diakibatkan faktor-faktor tertentu. Lalu bagaimana tanda-tanda aki kering mobil soak dan perlu diperbaiki? Berikut ini penjelasannya.

1. Mobil Tidak Dapat Dinyalakan

Hal pertama yang bisa anda lakukan untuk mendeteksi apakah aki kering mobil rusak dan soak adalah ketika menstarter kendaraan. Jika anda membiarkan mobil jarang digunakan dalam jangka waktu semalaman dan ketika paginya tidak dapat distarter maka hal ini menjadi tanda-tanda yang paling jelas jika aki mengalami rusak dan soak. Namun perhatikan pula catatan air pada aki mobil apakah terdapat pada level max dan low, tidak boleh kurang dari angka tersebut. Mungkin anda berpikir untuk mengatasi kerusakan dengan cara mencharger ulang, namun setelah di charger atau didorong maka masalah tersebut akan kembali muncul. Sehingga kondisi aki kering mobil anda sudah dipastikan soak.

2. Usia Aki Memang Sudah Tua

Tanda lainnya yang dapat anda perhatikan adalah usia aki mobil yang memang sudah tua, hal ini menjadi pertimbangan yang cukup penting ketika memutuskan kondisi aki sudah soak atau tidak. Biasanya setiap bengkel memang memberikan tanggal pada aki baru sehingga dapat dengan mudah dilakukan pengecekan tentang usia pakai aki. Kurang lebih aki dapat bertahan pada jangka waktu 2 tahun, namun di luar itu sangat tergantung bagaimana cara pemakaian kendaraan anda.

3. Mulai Tercium Bau Saat Mesin Dinyalakan 

Jika anda mulai mencium bau yang berasal dari aki ketika mesin dinyalakan, maka bisa jadi ini merupakan tanda-tanda jika aki mobil sudah soak. Sebenarnya bau tersebut berasal dari sel-sel di dalam aki mobil yang sudah rusak, sehingga saat mesin mobil dinyalakan maka akan menghidupkan air dan terlihat seperti air mendidih. Bahkan hal ini bisa anda lihat langsung saat sel-sel aki mengembang dan sudah remuk. Sehingga butuh diganti dengan aki yang baru.

4. Tegangan Aki Kurang Dari 10 Volt

Tanda-tanda aki kering mobil soak lainnya adalah ketika tegangan aki mobil kurang dari 10 volt. Saat anda melakukan pengisian ulang dan mengetes aki mobil, maka tentu saja anda akan menggunakan tester. Jika angka yang tertera pada tester tersebut hanya sampai 10 volt bahkan kurang, maka suah pasti jika kondisi aki mobil anda sudah soak. Hal ini karena dengan tegangan 10 volt, tentu saja mesin mobil anda tidak dapat dinyalakan.

5. Bunyi Klakson Tidak Keras Lagi

Anda bisa mengetahui tanda-tanda lainnya dari kerusakan aki tanpa harus membongkar adalah dengan mendengarkan bunyi klakson mobil. Dalam kondisi mobil yang mati, cobalah nyalakan klakson mobil. Jika bunyi klakson tidak sekeras ketika mobil dinyalakan maka menandakan jika aki sudah mulai lemah. Hal ini juga terlihat dari nyala lampu utama yang meredup dan kurang terang.

Cara Mengatasi Aki Kering Yang Soak

Jika tanda-tanda diatas sudah mulai terlihat pada kendaraan anda, maka sesegera mungkin melakukan perbaikan sehingga tidak menganggu peforma mobil anda. Untuk memperbaiki aki kering sebenarnya tidak terlalu sulit, jika memang anda sudah terbiasa dan paham cara memperbaiki aki kering mobil yang sudah soak. Berikut ini langkah-langkah yang bisa anda lakukan.

  • Bersihkan seluruh body aki terlebih dahulu, sehingga tidak ada kotoran dan kerak yang menempel. Setelah itu barulah buka penutup bagian atas dengan cara mencukitnya. Biasanya penutup pada aki kering memang cukup rekat untuk mencegah terjadinya kebocoran. Sehingga dibutuhkan kehati-hatian jangan sampai penutup pecah.
  • Penutup aki ini biasanya terdiri dari 3 buah lubang yang menggunakan penutup karet untuk mengeratkannya. Setelah di buka, anda bisa menyiapkan air zuur ke dalam suntikan dan kemudian dimasukkan ke dalam cairan hingga batas 1 cm dari bawah lubang aki. Accu Zuur ini adalah cairan sulfur yang menjadi pengisi aki.
  • Setelah pengisian, maka tutup kembali lubang dengan menggunakan karet penutupnya. Pastikan untuk menutupnya dengan rapat, jangan sampai terjadi kebocoran atau rembesan.
  • Tahapan terakhir bisa anda lakukan dengan merekatkan dengan menggunakan lem hingga benar-benar aman dan tidak terlepas.

Jika anda tidak terbiasa melakukan pembongkaran pada aki kering mobil, maka anda bisa membawa langsung mobil ke bengkel-bengkel terdekat. Hal ini disebabkan jika anda sampai salah memasang kabel atau saat mengisi cairan maka akan berakibat fatal bagi mesin mobil anda. Nah selain itu jangan lupa untuk melakukan perawatan pada aki kering mobil, cara merawat aki kering sangat mudah. Anda hanya butuh melakukan pengecekan setiap 3 bulan sekali. Semoga informasi mengenai tanda-tanda aki kering mobil soak dapat bermanfaat untuk anda.

, , ,
Oleh :
Kategori : Masalah Teknis