7 Penyebab Air Radiator Mendidih Belum Banyak Orang Tahu
Radiator berfungsi melindungi blok mesin dari panas berlebih saat berfungsi dengan benar. Radiator juga membuat piston bekerja dengan baik, memungkinkan engine bekerja. Pendingin melewati blok mesin, mengalir ke radiator untuk mengeluarkan panas berlebih.
Pendingin kemudian didaur ulang melalui engine. Ketika radiator gagal berfungsi dengan benar, pendingin yang kembali ke blok mesin terlalu panas, dan akibatnya mendidih. Demi kenyamanan cek juga kondisi oli. jika mudah panas penggantian oli rutin wajib dilakukan. Berikut adalah beberapa Penyebab Air Radiator Mendidih yang wajib kalian pahami untuk mewaspadai kerusakan yang berarti:
1. Seals
Setiap kali ada segel yang rusak, udara berlebih bocor ke sistem radiator, menyebabkan masalah dengan tingkat tekanan internal. Level tekanan ini sangat sensitif dan secara langsung memengaruhi kemampuan radiator untuk melayani tujuan pendinginannya.
Aliran udara harus sepenuhnya dikontrol, serta perluasan pendingin, jika radiator mendidih. Udara juga meningkatkan laju korosi.
2. Kepala Gasket
Paking kepala yang gagal biasanya didiagnosis dengan munculnya gelembung udara di pendingin atau busa di reservoir ekspansi. Headket yang gagal memengaruhi kemampuan pompa air untuk mengalirkan cairan pendingin melalui sistem, dan hasilnya terlalu panas saat kendaraan dalam keadaan idle.
3. Tutup Radiator
Tutup radiator terdiri dari tiga seal independen yang dikenal sebagai seal utama, tekanan, dan segel balik. Mereka bertindak untuk mengontrol tekanan, ekspansi, dan aliran cairan pendingin ke seluruh sistem radiator.
Sirkulasi yang tidak tepat dan panas berlebih dapat terjadi tanpa fungsi penting dari segel ini. Anda disarankan untuk mengganti tutupnya setiap lima tahun. Setiap proses penggantian selain memperhatikan fungsinya juga modifnya. Kalian bisa modif mobil agar keren dan tetap nyaman saat di kendarai.
5. Kipas radiator
Kipas membantu menjaga radiator tetap dingin ketika kendaraan tidak bergerak. Kipas dihubungkan ke radiator melalui jaringan berbagai kabel yang dapat menjadi rentan terhadap korosi dari waktu ke waktu, dan radiator dapat menjadi terlalu panas jika kipas tidak memberikan sirkulasi udara yang memadai ketika berhenti atau berhenti jika cukup panas. Jika ini terjadi, cek semua komponen mesin mobil anda agar tidak makin berat kerusakannya.
6. Termostat
Thermostat mendeteksi tingkat panas dalam pendingin dan dirancang untuk membuka ketika pendingin dalam mesin menjadi panas, membiarkan pendingin pendingin dalam radiator mengalir ke dalam mesin dan mengedarkan pendingin panas kembali ke radiator untuk mendingin.
Masalah dengan termostat yang menyebabkan overheating sebagian besar terjadi ketika macet di posisi tertutup. Penting untuk kontrol termostat apalagi jika sering keluar kota dan masuk ke perkampungan. tips melewati jalanan kampung yang sempit bisa anda jadikan sebagai informasi tambahan.
7. Cairan pendingin
Level dan kualitas pendingin penting untuk dipantau di radiator. Pendingin segar non-silikat, non-borat ideal, karena pendingin berbasis silikat cenderung meningkatkan risiko pembentukan lumpur di radiator, dan pendingin lama menjadi asam dan merusak sistem radiator internal.
Level cairan pendingin yang rendah biasanya menandakan masalah di salah satu bagian radiator lainnya seperti headket atau tutup radiator.
Nah itu dia Penyebab Air Radiator Mendidih yang wajib di waspadai agar kondisi mobil tetap sehat dan nyaman saat dikendarai.