9 Cara Merawat AC Mobil Agar Tetap Dingin

Sistempendingin (AC) mobil memang memiliki fungsi yang cukup penting dalam sebuah mobil. Meskipun keberadaaannya tidak terlalu mempengaruhi peforma maupun fungsi utama di dalam mobil, akan tetapi adanya AC dalam sebuah mobil akan menunjang kenyamanan dalam berkendaran. Tak heran jika semua mobil-mobil terbaru saat ini sudah dilengkapi dengan sistem pendingin bahkan didukung dengan teknologi terbaru untuk menunjang kenyamanan saat di dalam mobil.

Sebagai salah satu fitur yang ada di dalam mobil, tentunya komponen AC mobil perlu diberikan perawatan agar fungsinya tetap berjalan dengan baik. Jika tidak maka akan membuat seringnya muncul masalah yang nantinya menganggu kerja sistem pendingin mobil tersebut. Salah satunya yaitu AC mobil yang tidak dingin. Biasanya banyak orang yang menganggap masalah ini diakibatkan karena freon yang habis. Sehingga para pemilik kendaraan hanya tinggal mencari cara mengisis freon AC mobil kembali. Padahal tak semua penyebab AC tidak dingin diakibatkan karena masalah freon AC mobil yang habis, ada beberapa penyebab lainnya seperti:

• Kebocoran selang AC yang disebabkan karena usia pakainya yang memang sudah lama atau penggunaan spare part yang tidak orginal.
• Kerusakan yang terjadi pada evaporator serta kondensor diakibatkan usia atau adanya kotoran.
• Kerusakan yang terjadi pada komponen kompresor, biasanya ini akan muncul bunyi-bunyian yang berasal dari dalam ruang mesin.

Untuk menghindari hal-hal tersebut yang dapat menyebabkan AC tidak dingin lagi, maka penting rasanya untuk merawat sistem pendingin mobil anda. Nah beriut ini ada beberapa cara merawat AC mobil yang bisa anda lakukan.

1. Jaga Kebersihan Lantai dan Karpet Mobil

Cara pertama yang bisa anda lakukan adalah dengan cara membersihkan interior mobil, terutama pada bagian lantai dan karpet mobil. Kebersihan pad alantai mobil tentunya membuat udara yang ada di dalam kabin mobil akan menjaid bersih. Sehingga kerja dari filter AC tidak terbebani terlalu keras dalam menyaring kotoran dan debu.

2. Bersihkan Condesor AC Mobil

Ketika anda akan mencuci mobil, cobalah untuk membuka kap mesin mobil dan semprotkan air yang agak kencang pada Condensor AC mobil. Biasanya bagian ini berada di depan radiator dan memiliki bentuk yang sama seperti radiator. Sehingga kotoran dan debu yang menempel dapat terbersihkan dengan sempurna. Jika terdapat kotoran dan debu yang menempel dan kemudian mengeras bisa menyebabkan korosi yang akhirnya membuat terjadi kebocoran di bagian condensor AC.

3. Pilih Tempat Parkir Yang Teduh

Usahakan untuk selalu memarkirkan kendaraan anda di tempat yang agak teduh jika anda berniat untuk memarkirkan dalam waktu yang lama. Jika diparkirkan di tempat yang panas, setelah anda masuk maka ruangan kabin mobil menjadi cukup panas dan membutuhkan pendinginan yang cukup lama. Dan gal tersebut menyebabkan beban AC mobil menjadi ikut tinggi.

4. Mengistirahatkan AC Saat Perjalanan Jauh

Saat anda sedang menempuh perjalanan jauh, maka usahakan untuk mengistirahatkan AC mobil anda untuk beberapa saat. Dan setelah kondisi dalam kabin mobil agak gerah, maka anda bisa menghidupkan kembali. Tujuan cara ini adalah untuk dapat mengistirahatkan AC mobil sehingga tidak terus menerus bekerja mendinginkan kabin mobil dan menghindari resiko jika terjaid pembekuan pada saluran AC mobil.

5. Pastikan Extrafan Kipas Bekerja

Selalu pastikan jika extrafan kipas yang ada di depan kondesor selalu bekerja saat kondisi AC dinyalakan. Jika extrafan mati di saat kondisi Ac hidup, maka akan menyebabkan resiko kerusakan kompresor bahkan dapat menyebabkan selang kompresor meledak saat digunakan.

6. Usahakan Untuk Tidak Merokok

Jangan sampai merokok di dalam mobil, hal ini akan menyebabkan asap rokok mengotori evaporator karena nikotin dalam rokok akan lengket dan bahkan menimbulkan bau yang tidak sedap serta susah untuk hilang.  Selain itu usahakan untuk tidak terlalu sering membuka jendela mobil saat AC sedang dinyalakan. Hal ini malah akan memperberat kerja AC mobil yang menyebabkan AC mobil tidak dingin lagi.

7. Matikan Ac Mobil Sebelum Mesin Dimatikan

Biasakan diri untuk memtikan AC mobil terlebih dahulu sebelum mesin mobil dimatikan. Dan hal ini juga berlaku sebaliknya, pastikan jika kondisi AC mobil sudah mati saat anda akan menghidupkan mesin mobil. Selain itu, hidupkan AC mobil setelah dirasa kerja mesin benar-benar stabil.

8. Periksa Kondisi Filter Secara Rutin

Gunakan filter kabin yang bekerja untuk menyaring sehingga mencegah kotoran dan debu bisa terhisap ke dalam evaropator. Selain itu lakukan pengecekan rutin pada filter kabin mobil anda. Untuk hal ini anda bisa meminta bantuan mekanik bengkel saat anda sedang melakukan servis rutinan. Jangan lupa ganti filter kabin jika memang usia penggunaannya sudah cukup lama.

9. Lakukan Pengecekan Rutin

Cara merawat ac mobil lainnya dengan melakukan pengecekan berkala pada komponen-komponen di dalam AC mobil. Tak hanya membersihkan bagian-bagian seperti filter kabin dan evaporator saja, namun pengecekan ini juga dilakukan untuk mengetahui jika terdapat kerusakan pada AC mobil. Sehingga kerusakan dapat diperbaiki dengan cepat dan tidak mengganggu kerja komponen lainnya.

Perawatan AC mobil secara berkala bisa memberikan banyak manfaat yaitu AC mobil yang dapat dingin tahan lama dan awet digunakan serta membuat udra yang keluar menjadi lebih sejuk dan sehat. Sehingga penting untuk selalu mengecek kondisi AC mobil agar kondisi selalu baik. Nah itu tadi beberapa cara merawat ac mobil yang bisa anda lakukan secara rutin. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat untuk anda.