Showroom Mobil

Masih membahas seputar otomotif nih ya sobat, dan yang akan menjadi pembahasan atau materi yang akan kita ulas pada kesepatan kali ini yakni mengenai komponen utama penyusun mesin mobil diesel yang berhubungan dengan sistem kerja mesin diesel dan bahan bakar mesin diesel. Bagi sobat semua yang memang gemar akan otomotif tentunya sudah mengerti akan pembahasan kita kali ini ya sobat,

namun buat sobat yang belum terlalu paham akan  komponen utama penyusun mesin mobil diesel tersebut sehubungan dengan macam macam konfigurasi mesin mobil, ada baiknya sobat semua menyimak ulasan kali ini karena penulis akan mengulasnya secara lengkap untuk anda. Adapun motor diesel atau mesin diesel pda awalnya diciptakan oleh seornag warga Jerman yang bernama Rudolf Diesel, sesuai dengan namanya ya sobat.

Sejak mesin tersebut ditemukan, maka pada tahun 1989 ia berhasil menunjukkan hasil karyanya tersebut ke seluruh dunia, sehingga meisn diesel tersebut banyak dikenal dan diketahui oleh banyak orang. Adapun ide dari Rudolf Diesel ini untuk menciptakan mesin diesel dengan fungsi turbo pada mobil diesel karena ia berendapat bahwasanya mesin uap kala itu sangatlah memboroskan  bahan bakar,

karena rendemennya ( efisiensinya ) yang sangat rendah. Milai dari saat itulah ia berpikrian untuk menciptakan sebuah mesin dengan pemakaian bahan bakar yang rendah dan dapat mengubah panas menjadi panas yang berguna. Oleh karena itulah motor atau mesin dengan jenis diesel ini sangat populer dan terkenal akan irit atau efisiensi bahan bakarnya.

Karena memang dari namanya saja sudah berbeda dari mesin konvensional yang lainnya dan tergolong mobil dengan perawatan mobil diesel khusus, maka dari itu tentunya komponen penyusun dari mesin diesel tersebut juga tentunya berbeda. Dalam konteks kali ini kita membahas mengenai mesin diesel mobil ya sobat. Adapun perbedan tersebut pad umumnya muncul karena mesin diesel tersebut bersifat lebih keras, sehingga material yang digunakan juga harus disesuaikan.

Pada umunya sobat, komponen utama mesin diesel adalah semua komponen yang berhubungan langsung dengan siklus pembakaran diesel mesin 4 tak yang umumnya dapat dilakukan cara merawat mesin mobil secara mandiri. Tentunya setiap komponen tersebut memiliki fungsi serta peranan yang berbeda –  beda ya sobat, namun tentunya memiliki tujuan yang sama untuk menjaga stabilitas atau performa kendaraan tersebut. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah Komponen Utama Penyusun Mesin Mobil Diesel tersebut.

1. Cylinder Block Assembly

Komponen yang pertama adalah cylinder blok assembly. Komponen yang satu ini merupakan komponen utama dari mesin 2 tak maupun 4 tak. Komponen ini termasuk menjadi salah satu komponen primer untuk meletakkan berbagai engine compartement yang mendukung prses kerja mesin.

Cylinder  blok assembly tersebut terbuat dari bahan besi tuang yang memiliki tingakt pressisi yang tinggi. Pada umumnya, cylinder nblok assembly ini memiliki beberapa komponen  tambahan, yakni sebagai berikut :

• Silinder / main silinder
• Water jacket
• Oil feed lines

 2. Cylinder Head Assembly

Komponen yang kedua adalah cylinder head assembly . Komponen yang satu ini terletap pada bagian atas mesin. Tak jauh dari blok silinder, komponen yang satu ini juga terbuat dari besi tuang. Namun seiring berkembanganya pengetahuan dan teknologi head silinder juga sudah ada yang terbuat dari aluminium,

dan cendeurng lebih digemari oleh dunia otomotif karena memang memiliki bobot yang lebih ringan dan cenderung lebih kuat. Adapun bagian atau komponen penyusun dari head cylinder tersebut antara lain adalah sebagai berikut :

• Valve dan sping
• Camshaft
• Rocker arm
• Combustion chamber

3. Piston Dan Connecting Rod

Komponen yang ketiga adalah piston dan connecting rod. Adapun komponen yang satu ini berfungsi untuk mengatur volume di dalam silinder. Volume tersebut perlu diatur agar proses kerja mesin dapat berlangsung sesuai dengan standarnya. Dalam hal ini sobat, saat piston bergerak kebawah maka volume silinder akan membesar,

sedangkan pada saat piston tersebut bergerak keatas  maka volume silinder akan mengecil.  Sementara itu sobat, conneting rod ini berfungsi untuk meneruskan gerak naik turun piston menuju flywheel. Berikut ini adalah beberapa bagian inti atau komponen pendukung dari connecting rod tersebut, yakni sebagai berikut :

• Ring kompresi
• Ring oli
• Ring piston

4. Crankshaft

Komponen yang keempat adalah crankshaft. Adapun crankshaft atau yang biasa kita sebut dengan poros engkol ini merupakan sebuah komponen yang terbuat dari besi tuang yang digunakan untuk mengubah gerak naik turun piston menjadi sebuah gerak putar. Adapun prinsip kerja dari poros engkol ayau crankshaft tersebut mirip saat kita mengayuh sepeda.

Karena berhubungan dengan tekanan piston, maka poros engkol ini tidak boleh lentur atau patah saat mendapatkan tekanan dari piston. Oleh karena itulah komponen yang satu ini terbuat dari paduan besi khusus yang memiliki kekuatan tinggi serta anti luntur. Beriktu ini adalah beberapa bagian atau komponen pendukung dari crankshaft tersebut, antara lain sebagai berikut :

• Crank pin
• Crank journal
• Weight balance

5. Oil Pan

Komponen yang kelima adalah oil pan. Oil pan ini merupakan sebuah bak khusus yang bertugas untuk menampung oli mesin kendaraan anda.

Demikianlah ulasan yang bisa penulis share buat sobat semua pada kesempatan ini. Semoga bermanfaat bagi anda yang sudah membacanya. Salam hangat.