8 Perawatan Mobil Diesel Yang Wajib Dilakukan
1. Panaskan Mesin Sebelum Digunakan
Cara pertama yang dapat anda lakukan untuk merawat mobil diesel anda adalah dengan memanaskannya setiap hari sebelum akan digunakan. Cukup panaskan 5 menit sebelum akan digunakan. Berbeda dengan mobil bensin yang hanya membutuhkan waktu sebentar, mesin diesel membutuhkan waktu yang cukup lama agar suhu mesin diesel optimal digunakan untuk membakar bahan bakar. Hal ini karena mesin diesel tidak dibekali dengan busi, sehingga hanya membutuhkan tekanan udara serta suhu mesin yang tepat.
2. Perhatikan Penggunaan Oli
Pastikan untuk selalu oli mobil terbaik untuk mesin mobil anda. Mesin diesel membutuhkan perawtan yang lebih ekstra pada bagian oli mesin. Gunakan oli mesin yang memang sesuai dengan rekomendasi pabrikan mobil. Hindari menggunakan oli yang murah dan tidak sesuai, hal ini karena fungsi oli yang tidak hanya mendinginkan mesin namun juga melumasi, membersihkan dan melindungi mesin anda. Lakukan penggantian oli setidaknya setiap menempuh jarak 5000 km dan untuk penggunaan ringan biasanya dilakukan pada jarak 10.000 km.
Mobil diesel produksi saat ini menggunakan bahan bakar yang berbeda dibandingkan mobil diesel terdahulunya. Saat ini semakin baik solar ditandai dengan sulfur yang rendah terkandung di dalamnya seperti biosolar dan Dexlite. Gunakan bahan bakar yang memang sesuai dengan mesin sehingga usia pakai mesin bisa panjang dan tahan lama.
4. Ganti Filter Bahan Bakar
5. Jangan Biarkan Kondisi Tangki Sampai Kosong
Perawatan mobil diesel yang sau ini jangan sampai terlupakan, pastikan untuk menjaga kondisi tangki bahan bakar agar jangan sampai kosong. Jika volume tangki bahan bakar sudah mencapai 1/3 nya, maka segera isi bahan bakar. Jika tidak maka akan menyebabkan mobil mengalami masuk angin dan mobil tidak dinyalakan.
6. Jangan Langsung Mematikan Mesin
Jangan langsung mematikan mesin diesel anda sesaat setelah digunakan. Paling tidak dinginkan kurang lebih selama 5 menit dalam kondisi mesin masih menyala dan mobil berhenti. Setelah itu barulah anda bisa mematikan mesin. Penting untuk mengetahui cara mematikan mesin mobil yang tepat.
7. Bersihkan Injektor Secara Rutin
Jangan lupa untuk membersihkan injektor secara rutin. Pembersihan dapat dilakukan di bengkel, biasanya teknisi akan menyemprotkan cairan di dalam saluran bahan bakar. Pembersihkan secara rutin ini bisa membuat peforma mesin tetap terjaga dengan baik dan lebih menghemat bahan bakar.
8. Ganti Filter Udara
Pada mesin diesel, filter udara haruslah diganti secara rutin minimal setiap menginjak 10.000 km. Jika filter udara ini kotor, maka akan menyebabkan masuknya kotoran yang dapat menghambat pasokan bahan bakar ke dalam ruang pembakaran.
Selain cara-cara diatas, jangan lupa untuk melakukan service rutin di bengkel sesuai dengan jadwal service yang tertera dalam buku panduan mobil baru. Setidaknya lakukan service rutin setiap mencapai 5.000 km. Nah itu tadi beberapa perawatan mobil diesel yang dapat anda lakukan. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat untuk anda.