Showroom Mobil

Ketika mendengar kata “Rem” mungkin anda langsung bisa membayangkan apa fungsi dari kata “rem’ tersebut. Iya, kata rem sudah tidak asing lagi di telinga kita. Rem adalah salah satu bagian dari setiap kendaraan yang fungsinya untuk melambatkan laju kendaraan sampai ketitik nol, dimana kendaraan anda baik mobil atau motor berada dalam posisi berhenti total.

Dalam kesempatan kali ini, penulis akan membahas mengenai rem agar pengetahuan kita bertambah. Rem memiliki fungsi untuk menghentikan gaya kinetik yang dihasilkan oleh sebuah benda bergerak.

Energi kinteik yang hilang pada sebuah benda biasanya akan menghasilkan panas karena terjadinya sebuah gesekan. Sebelum membahas lebih lanjut mengenai rem, alangkah baiknya anda mengetahui komponen utama rem cakram agar lebih cepat memahaminya tanpa kebingungan.

Cara Menyetel Rem Cakram Belakang

Rumus fisika untuk rem adalah E = ½ M x V2 yang artinya jika kecepatan suatu benda meningkat secara konstan sebanyak dua kali, maka benda tersebut memiliki energi sebanyak empat kali dan rem harus membuang energi tersebut sebanyak empat kali untuk berhenti dan jarak yang dibutuhkan juga bertambah empat kali lipat dari awal pengereman.

Setiap kendaraan pasti memiliki sistem pengereman masing-masing yang saling berbeda, baik itu kendaraan roda dua, roda empat atau lebih, semuanya itu dibuat dengan penuh ketelitian dan safety yang terjamin sesuai dengan standarnya.

Namun meski demikian, dalam penggunaan rem tersebut tidak selalu berjalan mulus atau berjalan maksimal sesuai dengan keinginan kita, karena pada kenyataannya ada saja permasalahan yang timbul seiring dengan lamanya pemakaian atau usia rem kendaraan tersebut serta tidak kalah penting yaitu perawatannya. Hal ini yang sering kurang diperhatikan oleh para pengguna kendaraan sehingga tidak jarang yang mengalami rem blong saat berkendara.

Untuk itu sebaiknya anda mengetahui  penyebab rem mobil blong karena jika anda mengalaminya, tentu saja akan sangat berbahaya. Jangan hanya mengandalkan keberuntungan semata, namun alangkah baiknya melakukan hal – hal yang pasti saja.

Berbicara lebih luas tentang rem, kali ini penulis akan memberikan ulasan atau informasi mengenai rem cakram. Khususnya bagaimana cara menyetel rem cakram belakang agar kendaraan yang anda gunakan bisa dibawa dengan santai dan terjamin keselamatannya, selain itu untuk antisipasi dari segala kemungkinan yang terjadi.Namun anda juga perlu mengetahui cara menyetel rem tangan mobil untuk memaksimalkan fungsi dari pengereman tersebut.

Pada artikel kali ini saya akan membahas mengenai cara menyetel rem cakram belakang yang akan diulas lebih dalam lagi, yuk silahkan simak penjelasan berikut ini :

1. Tahap Persiapan

Tahap persiapan adalah tahap untuk penyediaan alat – alat yang dibutuhkan untuk menyetel rem cakram tersebut. Adapun alat  -alat yang dimaksud adalah sebagai berikut :

• Dongkrak
• Kunci 21 atau kunci roda
• Kunci 12 shock atau kunci stangrachet
• Anti karat untuk memudahkan ketika melepas tromol
• Obeng minus
• Baut 12mm sebanyak 2 pcs.

2. Tahap Pembukaan Rem Tromol Saat Belum di Settel

Tahap selanjutnya adalah tahap pembukaan, yaitu dengan cara membuka rem tromol sebelum di settle, simak penjelasannya berikut :

• Hal yang pertama dilakukan adalah kendorkan mur roda bagian belakang sebelum mengangkat body mobil, kemudian silahkan dongkrak di bawahnya dan naikkan body mobil sampai posisinya tidak menyentuh tanah.
• Kedua, silahkan anda membuka mur roda yang telah dikendorkan kemudian silahkan buka roda belakangnya.
• Ketiga, setelah roda sudah benar – benar terbuka dan sesuai dengan posisi yang diinginkan, silahkan masuk ke kabin untuk membebaskan atau pun menurunkan rem tangan.
• Keempat, putar rem tromol tersebut lalu semprotkan cairan anti karat tadi melalui celah sedikit yang terdapat di mur roda serta hub roda karena biasanya karat akan nampak antara drum brake dengan hub roda.
• Kelima, silahkan tunggu 2 sampai 3 menit agar cairan anti karat yang telah disemprot tersebut meresap antar celah hub roda bersama dengan tromol
• Keenam, silahkan masukkan baut berukuran 12 mm yang tadi sudah disiapkan pada lubang berulir 12 mm kemudian putar baut 12 searah jarum jam dengan kunci 12 sehingga brake drum bisa tertarik keluar
• Terakhir, lepaskan bagian tromol dan langsung saja buka lagi baut yang dipakai untuk bisa mengeluarkan brake drum ini.

3. Tahap Penyetelan

Untuk tahap selanjutnya cara menyetel rem cakram belakang, yakni tahap penyetelan rem mobil itu sendiri. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :

• Pertama, anda wajib melakukan pengecek terlebih dahulu terhadap kampas remnya, apabila kurang dari 1 atau 2 mm, sebaiknya anda ganti saja dengan kampas yang baru.
• Kedua, siapkan obeng minus dan lakukan pemutaran ke arah bagian atas gigi penyetel biasanya akan terdengar suara klik pada saat sudah diputar, kemudian hitung dari 5 hingga 10 klik, ketika diputar penyetel brake shoe akan mengembang.
• Ketiga, masukkan bagian drum brake dan janga lupa usahakan bagian tromol bisa masuk dengan mudah, kalau tidak bisa masuk berarti setelan rem tersebut memang terlalu keluar atau pun putaran penyetelan terlalu banyak. Jika anda mengalami hal ini, silahkan mengurangi beberapa klik putaran gigi penyetel dengan memutar ke arah sebaliknya atau memutar ke arah bawah.
• Keempat, masukkan kembali bagian drum brake dan harus bisa berputar dengan mudah, karena jika tidak bisa berputar dengan mudah atau penyetelan kampas rem terlalu keluar.
• Kelima, pasang lagi roda dengan benar serta kencangkan mur roda kemudian masuk lagi ke kabin dan cek ada berapa klik suara rem tangan saat ditarik ruas rem tangan umumnya 6 hingga 7 klik sesudah penyetelan rem di belakang.
• Proses telah selesai

Kekurangan rem ini adalah tidak dapat membuat panas pada saat terjadinya peralihan energi kinetik ke energi panas. Namun rem ini memiliki jenis berlubang, yang bisa mengalirkan panas melalui lubang – lubang pada cakram sehingga panas tidak terperangkap dan memungkinkan rem lebih awet.

Seperti halnya manusia yang sangat membutuhkan perawatan untuk dirinya, begitupun dengan kendaraan. Kendala pada rem bisa anda ketahui mulai dari ciri ciri rem mobil masuk angin sebagai petunjuk bagi anda. Rem cakram mobil merupakan salah satu komponen yang membutuhkan perawatan. Tujuannya adalah agar fungsinya tetap berjalan optimal sesuai dengan standarnya.

Tapi hal ini justru sangat sering dianggap sepele oleh si pemilik kendaraan tersebut. Seringkali dilakukan pengecekan atau perawatan setelah terjadi kecelakaan karena rem blong atau tidak pakem pada saat digunakan dikarenakan minimnya perawatan, yang akibatnya dapat membahayakan pengemudi itu sendiri maupun orang lain. Untuk itu disarankan lebih mengetahui ciri kampas rem mobil habis dan tetap melakukan perawatan secara rutin.

Dapat diambil kesimpulan bahwa artikel mengenai cara menyetel rem cakram belakang di atas yang sudah diulas secara rinci dan dikemas dengan menarik, diharapkan bisa membantu memudahkan anda dalam mempelajari serta memahaminya lebih dalam lagi.

Demikian pembahasan singkat mengenai cara menyetel rem cakram belakang pada mobil, semoga informasi yang penulis sampaikan bisa bermanfaat dan dapat menambah wawasan dan informasi mengenai otomotif dan tentunya sebagai refrensi bagi pembaca untuk mempermudah dalam penyetelan rem cakram kendaraan anda.