Sponsors Link

4 Tips Mengatasi Mobil Matic Kebanjiran Agar Tidak Rusak

Saat banjir, tak jarang banyak pemilik mobil yang menerjang genangan banjir untuk bisa sampai ke tempat tujuan. Padahal memaksakan mobil untuk menerobos banjir bukanlah hal yang baik, apalagi jika mobil yang anda miliki adalah sistem transmisi matic. Hal ini karena mobil matic lebih rentan mengalami kerusakan dibandingkan mobil manual. Jika memang banjir sudah setengah ban, maka sebaiknya hindari melewati jalanan tersebut. Mobil matic memiliki valve transmission yang cukup sensitif dengan air. Sehingga sangat berbahaya jika sampai terkena air banjir.

Meskipun beberapa pabrikan mobil biasanya sudah mengantisipasi dengan penempatan beberapa komponen-komponen yang rentan dengan air di tempat yang lebih tinggi. Namun saat melewati banjir, komponen-komponen tersebut dapat berpotensi terkena cipratan air. Bahkan sebagian besar pemilik mobil biasanya tidak terasa jika komponen-komponen dalam sistem transmisi terkena air. Namun bagaimana jika mobil matic terlanjur menerjang banjir yang cukup dalam? Maka cara mengatasi mobil matic kebanjiran ini mungkin bisa anda lakukan.

1. Segera Lakukan Pengeringan

Mobil matic yang terendam banjir pastinya akan menimbulkan gejala kerusakan transmisi matic jika tidak segera diatasi. Maka cara pertama yang bisa anda lakukan adalah dengan segera melakukan pengeringan. Setelah mobil menerjang banjir, maka segera pindahkan dan keringkan berbagai komponen di dalamnya. Pertama kali lepas semua kabel-kabel listrik dan semprot dengan menggunakan kompresor angin. Jika anda tidak memiliki kompresor, maka anda bisa menggunakan hair dryer. Komponen-komponen yang wajib anda bersihkan antara lain seperti karburator, dinamo starter, busi, saringan angin, saluran angin, V-belt, alternator, delco, dan rangkaian kabel.

2. Segera Ganti Oli 

Oli memiliki fungsi yang sangat penting dalam sebuah mobil, termasuk mobil matic. Oli membantu agar kerja mesin menjadi lebih maksimal. Sehingga sata mobil terendam banjir, maka segera lakukan pengurasan oli mobil dan ganti dengan oli yang baru. Kuras oli hingga habis dan semprotkan dengan kompresor hingga oli benar-benar terkuras habis. Setelah itu anda bisa mengisi kembali dengan pilihan oli untuk mobil matic yang sesuai dengan spesifikasi mesin anda.

3. Kuras Tangki Bahan Bakar

Cara mengatasi mobil matic kebanjiran lainnya dengan menguras tangki bahan bakar. Sama halnya dengan oli, tentu saja ada air yang masuk ke dalam tangki bahan bakar. Bahan bakar yang terkontaminasi dengan air bisa menyebabkan masalah pada mesin, termasuk menjadi penybab mobil mogok mendadak. Untuk menguras tangki bahan bakar ini juga sangat mudah, anda hanya perlu menggunakan selang kecil dan dimasukkan ke dalam tangki. Tarik sedikit udara dengan menggunakan mulut sehingga semua bahan bakar dapat terkuras habis.

4. Pastikan Kondisi Lampu Dan Komponen Rem Kering

Aurs listrik yang terdapat di lampu mobil sangat rentan mengalami konsleting. Untuk itu lah pastikan jika kondisi lampu benar-benar aman dan kering. Keringkan pula komponen lainnya seperti door trim, wiper, klakson, karpet dek, dan jok. Cara membersihkan interior mobil dapat anda mulai dengan mengeluarkan karpet dan kemudian lepas sarung jok, cuci dan jemur hingga kering. Jangan lupa membersihkan komponen-komponen di dalam rem, biasanya jika mobil terlalu lama terendam banjir maka menyebabkan kampas rem mengeras. Anda bisa menggunakan amplas untuk membersihkannya.

Setelah semua cara mengatasi mobil matic kebanjiran tersebut sudah anda lakukan, maka anda bisa mengisi kembali bahan bakar dan panaskan mesin mobil kurang lebih selama 10-15 menit. Anda juga bisa membawa mobil ke bengkel untuk memastikan jika tidak ada kerusakan akibat terendam banjir. Jika terlambat melakukan perbaikan, maka tentu saja kerusakan akan semakin parah dan malah membuat anda mengeluarkan biaya yang lebih banyak. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat untuk anda.

, , , ,
Oleh :
Kategori : Tips dan Trick