Sponsors Link

Penyebab Knalpot Mobil Berembun Yang Sering Terjadi

Bagi sebagian besar pemilik kendaraan, memanaskan mobil di pagi hari atau sebelum digunakan merupakan kebiasaan rutin yang wajib dilakukan. Hal ini agar kerja mesin menjadi lebih optimal ketika digunakan. Biasanya pemanasan mesin kendaraan ini dilakukan setiap harinya sekitar 10-15 menit sebelum mobil digunakan setiap paginya. Pada saat pemanasan tentu saja akan ada asap yang keluar melalui knalpot mobil dan hal tersebut wajar terjadi.  Namun pada beberapa kasus dapat terkadang dapat terlihat knalpot mobil yang bermasalah, semisal knalpot mobil yang berembun dan mengeluarkan air. Bagi sebagian orang mungkin kurang memahami masalah seperti ini. Namun apa sebenarnya penyebab knalpot mobil berembun? Berikut ini penjelasannya lebih lanjut.

1. Kondisi Suhu Di Sekitar

Salah satu hal yang menyebabkan kondisi knalpot berair dan berembun adalah kondisi suhu yang ada di lingkungan sekitar. Saat musim dingin atau di kawasandingin, atau habis diguyur hujan di malam harinya, terkadang membuat air dapat menetes dari knalpot. Hal ini dikarenakan suhu dapat mempengaruhi kadar air yang muncul. Daerah dengan iklim tropis apalagi ketika musim hujan, akan memiliki potensi yang sangat tinggi air menetes dari dalam knalpot. Air tersebut berasal dari proses pembakaran yang mana sebagian tidak dapat menguap karena suhu yang dingin. Hal ini pula yang menjadi penyebab knalpot mobil berasap dan berair.

Sehingga nantinya tetap keluar dengan bentuk butiran air dari dalam knalpot. Hal ini wajar saja terjadi dan bukan menunjukkan sebuah masalah. Saat berada pada temperatur udara yang cukup dingin, maka jumlah air yang keluar melalui knalpot akan lebih banyak dibandingkan saat suhu normal. Bahkan akan diiringi dengan munculnya asap putih yang bersamaan dengan keluarnya air dari ujung knalpot. Jika jumlah nya masih dalam batas wajar, maka anda tidak perlu khawatir karena tidak menimbulkan masalah yang cukup krusial. Namun anda juga harus waspada jika air yang keluar berjumlah sangat banyak dan tidak wajar, bisa jadi ini menunjukkan adanya kebocoran pada radiator atau aki mobil yang kemudian keluar melalui ujung knalpot.

2. Pembakaran Sempurna

Air yang menetes dari knalpot mobil bukanlah hal yang bahaya, melainkan menunjukkan jika terjadi pembakaran yang sempurna di dalam mesin mobil. Saat proses pembakaran, nantinya akan menghasilkan CO2 dan H2O. Saat suhu normal, H2O akan dihasilkan melalui proses pembakaran. Namun uap air berjalan menuju knalpot mengalami kondensasi yang menyebabkan uap air berubah bentuk menjadi butiran air. Hal ini lah yang kemudian menyebabkan air menetes dari dalam knalpot.

3. Proses Kimia Biasa

Air yang keluar melalui knalpot mobil dapat disebut sebagai proses kimia yang biasa. Penjelasan kimia ini terkait dengan penggunaan rumus kimia. Rumus kimia dari bahan bakar adalah C8H18 dan oksigen (O2). Proses pembakaran yang sempurna diibaratkan dengan dengan komposisi yang tepat antara oksigen dan bahan bakar. Pembakaran yang tepat ini dilambangkan dengan rumus 2C8H18 + 25O2 dan menghasilkan 16CO2 + 18H2O. Reaksi kimia tersebut nantinya akan menghasilkan H20 yang mana merupakan penulisan kimia air namun juga dapat menginisialkan embun pagi hari. Embun tersebut berada di knalpot dan kemudian nantinya akan terbuang oleh angin pembuangan ketika kondisi suhu mesin belum terlalu naik.

Kondisi knalpot mobil berembun sebenarnya adalah hal yang wajar-wajar saja terjadi, karena merupakan proses kimia ataupun dipengaruhi oleh suhu udara yang ada di sekitarnya. Setelah beberapa saat dipanaskan nantinya, air yang keluar melalui knalpot nantinya akan berkurang dengan sendirinya seiring dengan suhu mesin yang meningkat.

Namun jika air yang keluar melalui knalpot terus menerus terjadi bahkan saat mobil sudah dikendarai, maka hal ini lah yang perlu anda perhatikan. Bisa jadi hal ini disebabkan karena kebocoran yang terjadi pada air atau radiator mobil. Meskipun kasus seperti ini sangat terjadi, bukan berarti tidak memungkinkan kondisi ini yang menyebabkannya. Hal ini pula lah yang menjadi penyebab air radiator berkurang.

Selain itu terdapat pula kasus dimana air yang keluar melalui knalpot diiringi dengan endapan oli serta asap knalpot yang mengebul parah. Maka segera lakukan pemeriksaan ke bengkel-bengkel mobil terdekat untuk mengetahui penyebab kerusakan yang terjadi sehingga tidak memperparah kondisi kerusakan.

Selain itu penting pula bagi pemilik kendaraan untuk selalu merawat mesin mobil secara mandiri di rumah. Mulai dari membersihkan setiap komponen mobil hingga melakukan pemeriksaan secara rutin. Sehingga ketika terjadi masalah, anda bisa langsung mengatasi kerusakan tersebut. Nah itu tadi beberapa penyebab knalpot mobil berembun yang dapat anda ketahui. Meskipun termasuk hal yang wajar-wajar saja terjadi, namun tetap perhatikan kondisi mobil anda. Segera lakukan tindakan jika kondisinya sudah tidak wajar. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat untuk anda.

Oleh :
Kategori : Tips dan Trick