Sponsors Link

4 Cara Merawat Klakson Mobil agar Awet

Seperti yang kita ketahui salah satu komponen yang cukup penting seperti halnya komponen mesin mobil yang harus ada pada kendaraan baik mobil maupun motor adalah klakson. Klakson dapat diartikan sebagai penanda apabila pengguna kendaraan akan mendahului pengendara yang ada di depan atau sebagai alat komunikasi antar sesama pengendara kendaraan. Apabila klakson tidak berfungsi itu akan sangat mengganggu pengendara, terlebih lagi kita sering menggunakan klakson sebagai alat komunikasi.

Terdapat beberapa jenis klakson yang digunakan pada mobil yaitu klakson piringan keluaran dari Jepang dan klakson terompet keluaran dari Eropa. Perbedaannya jika klakson piringan dia lebih tipis, tahan air dan lebih awet, sedangkan klakson terompet atau tipe Fanfare sangat rentan terhadap air.

Namun, saat banyak yang sedang menyenangi  variasi klakson mobil custom. Variasi klakson ini cenderung memiliki suara cenderung lebih nyaring. Padahal menurut kami pemilihan klakson yang tepat akan mengurani resiko kebisingan yang mengganggu pengguna jalan lain.

Sebagai pemilik mobil kita harusnya tau semua kondisi mobil kita termasuk komponennya dan usia pakai dari setiap komponennya. Salah satunya adalah klakson. Menurut standarisasi, klakson yang baik harusnya berbunyi sebanyak 10.000 kali.

Itu berarti jika satu hari kita membunyikan 5 kali maka secara otomatis klakson tersebut bisa bertahan sampai 2000 hari atau sekitar 5-6 tahun. Namun, pada kenyataannya usia klakson hanya ada pada kisaran 1-4 tahun saja. Itu berarti tidak sesuai dengan perkiraan usia klakson 5-6 tahun.

Sehingga kita para pengguna kendaraan dapat mengukur usia komponen yang ada dimobil kita agar sesuai dengan usianya dan merawat setiap komponen tersebut tidak mudah rusak. Maka dari itu disini kita akan membahas bagaimana cara merawat klakson dengan baik.

Penyebab Klakson Mobil Tidak Berfungsi

Sebelum kita membahasnya kita harus tahu dulu apa yang menyebabkan klakson tidak berfungsi agar dapat merawat klakson dengan baik.

  • Sekring Klakson

Pertama bisa dicek aliran sekring pada mobil anda, jika sekring terputus maka klakson tidak akan berbunyi dan begitu sebaliknya. Sekring bisa terputus karena tegangan sistem kelistrikan pada mobil ke sekring terlalu besar. Untuk memperbaiki sekring klakson ini bisa dengan mengganti sekring yang lama dengan sekring yang baru.

  • Kabel Klakson

Kabel klakson disini menghubungkan antara klakson dan juga stir mobil sehingga apabila klakson ditekan, klakson akan mengeluarkan bunyi. Namun, apabila kabel disini terputus maka klakson tidak akan berbunyi (mati). Ini terjadi karena korsleting listrik atau bisa juga karena kerusakan faktor eksternal seperti jamur, dll.

Untuk memperbaikinya hanya dengan mengetes terminal pada klakson dengan menggunakan test lamph yang dihubungkan dengan masa body kemudian tekan saklar klakson yang ada pada power stering mobil. Jika test lampu menyala itu artinya ada aliran komponen listrik pada mobil yang mengalir.

  • Klakson Rusak

Kita harus memastikan klakson itu menyala atau mati dan berfungsi atau tidak. Kita bisa mengeceknya dengan menghubungkan terminal positif dan negatif klakson mobil dengan aki. apabila klakson berbunyi maka klakson masih berfungsi dengan baik, begitu juga sebaliknya.

  • Rellay Klakson

Mobil yang sudah menggunakan rellay maka rellay tersebut juga wajib di cek. Rellay tidak akan berfungsi apabila sering terkena kotoran atau air. Untuk mengatasinya hanya perlu menggantinya dengan yang baru.

  • Saklar Klakson

Saklar klakson yang tidak berfungsi biasanya bisa disebabkan oleh berbagai hal yaitu, karena kotoran, terkena air, atau bahkan karena masalah kelistrikannya. Saklar klakson dapat diperbaiki dengan cara memastikan aliran listriknya baik, dan bersihkan juga dari kotoran yang menempel, jika memang belum bisa berfungsi segera bawa kebengkel agar bisa diperbaiki dengan tenaga yang lebih profesional lagi.

Langkah-Langkah Merawat dan Menjaga Kualitas Klakson Agar Awet

Rangkuman di atas adalah yang bisa menyebabkan klakson tidak berfungsi. Setelah kita mengetahuinya, kita dapat menjadikan itu sebagai dasar kita untuk selalu mengecek dan merawat kondisi mobil kita terutama klakson kita agar tetap berfungsi dengan baik.

Karena klakson merupakan hal penting yang sering kita gunakan setiap hari saat berkendara. Selain pemahaman tentang penyebab klakson tidak berfungsi kita juga harus mengetahui bagaiamana cara merawat klakson agar awet sesuai dengan usia pakainya.

1. Cara Penekanan Pada Saat Menekan Klakson

Saat akan menghidupkan klakson kita harus memperhatikan bebrapa hal, salah satunya adalah penekanan pada saat menekan klakson. Penekanan pada klakson harusnya tidak dilakukan secara tergesa-gesa, setengah-setengah, terlalu lama, terlalu keras bahkan sampai memukul-mukul klakson.

Apabila kita menekan teralalu keras yang ditakutkan penekanan keras tersebut akan mengenai saklar klakson yang mengakibatkan klakson tidak berfungsi. Jangan juga menekan klakson terlalu lama, hal ini dapat menyebabkan klakson cepat memanas yang mengakibatkan klakson cepat rusak.

Sedangkan apabila kita menekan klakson setengah-setengah itu memicu percikan api  yang sangat membahayakan bagi umur klakson itu sendiri. Sehingga akibat dari itu tidak hanya rusak atau umur pakainya lebih pendek tapi juga dapat mengakibatkan bunyi yang dihasilkan tidak nyaring lagi.

2. Gunakan Klakson Hanya Saat Diperlukan

Menurut kami, penggunaan klakson juga sangat berpengaruh terhadap awetnya atau performa klakson itu sendiri. Semakin sering kita menggunakannya maka semakin cepat umur klakson tersebut. Tapi tidak memungkiri kita untuk menyalakan klakson tersebut.

Namun, hanya pada saat keadaan atau kondisi yang mendesak. Seperti saat kita berada dijalan raya dan menjumpai pengendara kendaraan lain yang membahayakan, maka kita bisa menggunkannya agar tidak terjadi kesalahpahaman antar sesama pengguna jalan.

3. Cara Penempatan Klakson

Cara penempatan klakson ini menjadi sangat penting untuk diketahui oleh pengguna mobil. Seperti halnya rangkaian listrik yang lainnya, klakson tidak boleh terkena air walau sedikit. Apabila rumah keong klakson terkena air walau sedikit itu dapat menimbulkan kerak pada komponen klakson yang akan mengakibatkan klakson berhenti berfungsi.

4. Pahami Kualitas Klakson

Karena klakson menjadi salah satu hal yang penting, untuk menjaga keawetan klakson itu sendiri juga harus kita lihat dari kualitas klakson yang kita gunakan atau kita beli. Jangan hanya karena harganya yang murah atau karena bentuknya yang unik membuat kita lupa akan fungsi klakson dijalan raya.

Bukan untuk sekedar bersenang-senang, klakson menjadi faktor penting dalam mencegah kecelakaan. Apabila kita menggunakan produk yang memiliki kualitas baik, selain umur pakainya lebih lama, juga demi menjaga keselamatan kita.

Demikianlah artikel ini, perhatikan setiap komponen yang ada didalam mobil kita demi menjaga keselamatan kita dan orang lain, agar tidak merugikan diri sendiri dan orang lain. Setelah mebaca artikel ini, kami berharap akan memberikan kesadaran kepada kita semua sebagai pembaca untuk lebih berhati-hati dalam menjaga dan merawat klakson agar lebih awet. Sekian artikel ini kami uat semoga bermanfaat dan memberikan faedah kepada kita semua. Terima kasih.

, , , , ,
Oleh :
Kategori : Tips dan Trick