6 Cara Menjaga Kestabilan Suhu Mesin Mobil Paling Lengkap
Hello sobat semua, kembali lagi ketemu dengan penulis yang selalau setia memberikan ulasan yang menarik buat anda semua nih sobat yang bisa menjadikan waktu luang anda lebih efektif dengan menambah wawasan serta informasi yang memperkaya wawasan anda.
Pada kesempatan kali ini kita masih akan membahas mengenai otomotif ya sobat yaitu cara menjaga kestabilan suhu mesin mobil. Nah apabila sobat semua sering mengalami suhu mesin mobil yang tidak stabil, ada baiknya sobat menyimak ulasan berikut ini agar anda bisa mengambil tindakan perbaikan sebelum terjadi masalah ya sobat.
Salah satu masalah yang timbul karena ketidakstabilan suhu mesin mobil adalah overheating atau suhu mobil yang ke panasan. Nah bagi anda pemilik kendaraan mobil, tentu sering atau pernah mengalami hal tersebut yang akan membuat kenyamanan anda akan terganggu. Untuk itu perawatan mesin mobil secara rutin sangatlah diperlukan.
Kondisi kendaraan anda yang seperti ini, sebaiknya jangan dibiarkan terlalu lama ya sobat, karena akan merusak komponen mesin mobil anda nantinya. Berikut ini cara menjaga kestabilan suhu mesin mobil. Check It Out !
1. Periksalah Kondisi Radiator Dan Kebocoran Sistem Pendingin
Salah satu cara menjaga kestabilan suhu mesin mobil anda yang pertama adalah dengan melakukan pemeriksaan terhadap kondisi radiator dan kebocoran sistem pendingin pada kendaraan anda. komponen radiator yang perlu anda periksa adalah pada bagian upper tank dan lower tank, terutama untuk radiator yang menggunakan bahan plastik.
Pada kilometer tertentu, upper atau lower tank tersebut akan mengalami pecah atau retak – retak sehingga mengakibatkan suhu mesin adan tidak akan stabil. Berilah tekanan lebih tinggi dari tekanan relief valve tutup radiator dengan tekanan 1.1 bar atau 1,9 bar untuk menanggulangi hal tersebut.
2. Periksakan Ketinggian Oli Mesin Melalui Stik Oli
Cara menjaga kestabilan suhu mesin mobil yang kedua adalah dengan memeriksa ketinggian oli mesin melalui stik oli. Selain untuk melumasi bagian – bagian bagian mesin kendaraan anda yang bergesekan, fungsi lain dari oli ini adalah untuk mendinginkan mesin selain adanya cooling sistem. Periksalah kondisi oli mobil anda secara rutin dan pastikan jumlahnya tercukupi. Ketahui ciri ciri oli transmisi kurang tersebut agar kestabilan suhu tetap bisa dijaga.
3. Periksalah Kipas Radiator Kendaraan Anda
Cara menjaga kestabilan suhu mesin mobil yang ketiga adalah dengan mengecek atau memastikan kipas radiator kendaran anda berfungsi sesuai dengan yang seharusnya. Biasanya banyak hal yang menyebabkan kipas radiator ini tidak berfungsi maksimal, misalnya kerusakan pada switchin, daya kipas yang sudah melemah atau bahkan kipas yang mati total merupakan faktor penyebab kestabilan suhu mesin mobil anda tidak stabil atau cenderung terjadi overheating, untuk itu pastikan kondisi kipas radiator anda tetap berfungsi sebagaimana mestinya ya sobat.
4. Periksalah V – Belt Kendaraan Anda Secara Berkala
Cara yang lainnya yang bisa anda lakukan untuk menjaga kestabilan suhu mesin mobil anda adalah dengan memeriksa V- Belt kendaraan anda, karena V – Belt ini akan berpengaruh terhadap performa kipas radiator anda nantinya. Suhu yang terlalu tinggi bisa saja menjadi penyebab mobil terbakar secara tiba – tiba saat sedang berkendara atau pun saat sedang dipanasi. Hal ini tentu saja akan membahayakan diri anda ya sobat. Oleh karena itu, jika mempertimbangkan permasalahan semacam ini, melakukan perawatan memang solusi paling tepat.
5. Biasakan Untuk Melakukan Pemanasan Terlebih Dahulu Sebelum Digunakan
Cara menjaga kestabilan suhu mesin mobil selanjutnya ialah dengan melakukan pemanasan mesin. Pemanasan mesin mobil sebelum digunakan memang sudah menjadi keharusan demi menjaga kondisi mesin tersebut tetap baik. Namun pada kenyataannya, banyak pengemudi yang bermalas malasan untuk melakukan pemanasan secara rutin.
Untuk melakukan pemanasan tidak membutuhkan waktu yang lama kok sobat. Jika memang jarang digunakan, anda bisa melakukan pemanasan mesin setiap pagi hari 10 sampai 15 menit saja sudah cukup. Tetapi jika aktivitas anda sangat padat, pemanasan sebelum digunakan sangatlah dibutuhkan ya sobat.
6. Hindari Kebiasaan Mencuci Mobil Saat Mesin Masih Panas
Kebiasaan mencuci mobil pada saat mesin masih dalam kondisi suhu tinggi memang banyak dilakukan oleh sebagian orang yang kurang memahami bagaimana dampaknya. Hal ini seringkali dilakukan pada saat musim hujan sobat.
Karena melewati medan dengan jalanan yang becek dan mengakibatkan mobil menjadi kotor, maka dari itu tidak sedikit orang yang merasa risih dan langsung mencucinya setelah digunakan. Alasan lainnya adalah untuk menghindari proses pengkaratan pada body mobil.
Jadi wajar saja jika banyak orang melakukan kebiasaan seperti ini yang sebenarnya merusak mobil mereka dalam jangka panjang. Menjaga kebersihan boleh – boleh saja, malahan justru sangat baik bagi mobil tersebut. Namun disarankan untuk melakukan pencucian beberapa saat setelah mobil didiamkan. Paling tidak tunggu 30 menit ya sobat, barulah anda melakukan pencucian.
Sekian informasi mengenai cara menjaga kestabilan suhu mesin mobil pada kesempatan kali ini. Semoga artikel ini bermanfaat bagi sobat semua. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Terima kasih sudah meluangkan waktu untuk mampir dan membaca artikel ini. Salam hangat selalu dari penulis.