Sponsors Link

10 Cara Cepat Mengetahui Kondisi Mesin Mobil Bekas, Yuk Simak

Saat ini mobil merupakan alat transportasi yang menjadi kebutuhan bagi sebagian masyarakat Indonesia. Dan bagi anda yang ingin mendapatkan mobil bekas berkualitas, sebaiknya anda harus lebih teliti dalam mengecek mesin mobil bekas.

Karena banyak pembeli yang sering terkecoh hanya dengan tampilan fisik mobil saja misalnya seperti bodi mobil yang tidak memiliki cacat, cat mobil yang masih mengkilap, dan juga bau wangi kabin.

Padahal ternyata bisa saja penjual mencuci dan juga membersihkan kabin mobil tersebut. Dan tidak juga yang sedikit yang memoles beberapa bagian mobil supaya terlihat baru dan menarik minat banyak orang.  

Dengan trik penjual yang seperti itu, sebenarnya anda tidak perlu khawatir. Karena anda juga bisa mendapatkan mobil bekas dengan harga yang terjangkau dan juga dengan kualitas yang masih bagus.

Bagaimankah caranya? Pastikan anda tidak terkecoh hanya dengan melihat penampilan bagian luarnya saja, dan telitilah sebelum anda membeli mobil bekas yang anda inginkan.

Dan pastikan juga pada bagian mesin mobil bekas yang akan anda beli. Untuk lebih jelasnya hal-hal apa saja yang harus anda perhatikan sebelum membeli mobil bekas impian anda. Berikut beberapa tips cara mengecek mesin pada mobil bekas.

1.Pemeriksaan Fisik Mesin

Untuk pemeriksaan anda dapat memulainya dengan membuka kap mesin, setelah itu anda amati apakah mesin pada mobil dalam kondisi yang terawat atau tidak. Karena sebelum menghidupkan mesin mobil, hal yang pertama anda lakukan yaitu dengan melakukan pemeriksaan dahulu pada kondisi fisik mesin.

Perhatikan juga baut dan mur yang terdapat pada mesin mobil, pastikan tidak ada baut dan mur yang cacat. Selain itu, amati juga satu persatu bagian komponen mesin mobil dan pastikan tidak ada rembesan oli atau cairan yang lainnya.

2. Periksa Tali Kipas

Kemudian anda bisa melakukan pemeriksaan terhadap tali kipas. Dalam keadaan normal, tali kipas akan terasa kendur ketika digoyangkan, tetapi apabila tali kipas tersebut terasa keras, kemungkinan jika sebelumnya mobil dipakai untuk bekerja terlalu keras atau sering dipakai untuk melakukan perjalanan yang jauh.

3. Pemeriksaan Radiator

Untuk memeriksa radiator, anda bisa melakukan dengan cara membuka tutup beserta dengan reservoirnya. Dan anda perhatikan apakah kondisinya jernih atau keruh.

Jangan lupa untuk memeriksa washer wiper, penampung oli power steering, dan juga bagian selang-selangnya. Karena selang yang masih dalam kondisi baik adalah selang yang masih terasa empuk. dampak sering buka tutup radiator mobil bisa anda jadikan sebagai informasi tambahan.

4. Periksa Oli Kendaraan

Cara untuk memeriksa oli kendaraan pada mobil, anda bisa melakukannya dengan cara mencabut dipstick dan setelah itu pegang oli yang terdapat pada bagian ujung dipstick.

Apabila oli masih dalam keadaan yang bagus, oli tersebut dalam keadaan encer, tidak lengket dan pekat, tidak akan tercium bau terbakar atau gosong pada oli. Dan dalam kondisi normal, oli seharusnya akan lebih encer daripada sebelumnya.

5. Pemeriksaan Aki Kendaraan

Anda dapat melakukan pemeriksaan aki dengan cara melihat tanggal aki. Karena kondisi aki yang masih sangat terawat untuk alternatornya akan berjalan dengan baik. Dan lakukan juga pemeriksaan pada terminal aki, kotak sekering mesin dan kabel busi, dan juga perkabelan.

Anda dapat melakukan pemeriksaan tersebut dengan melihat tanggal aki. Lakukan juga pemeriksaan pada kabel busi, dan dalam keadaan normal, kabel busi akan tidak kaku dan terasa lemas.

6. Pemeriksaan Bagian Bawah Mobil

Untuk memastikan tidak ada bagian mobil yang berkarat, anda bisa cermati bagian bawah mobil. Perhatikan juga apakah terdapat bercak-bercak hitam pada saluran pembuangan gas, dan pastikan juga tidak ada tetesan oli yang berasal dari bagian bawah mobil.

Karena apabila terdapat bercak hitam pada saluran pembuangan gas, berarti terdapat kebocoran di bagian dalamnya. Dan pastikan jangan membeli mobil apabila dalam keadaan seperti ini.

7. Hidupkan Mesin dan Periksa Komponen dalam mobil

Anda bisa mencoba menghidupkan mesinnya, setelah selesai dengan pengecekan fisik mesin. Karena mobil yang terawat dengan baik pada saat dinyalakan akan langsung menyala dan tidak akan tersendat meskipun dalam keadaan dingin.

Nyalakan semua komponen mulai dari AC sampai lampu-lampu pada mobil. Kemudian anda bisa mengecek semua indikator pada bagian dashboard mobil apakah semuanya dapat berfungsi normal atau tidak. Perhatikan juga suara mesin, apakah terdengar suara seperti gesekan logam atau tidak.

8. Pemeriksaan lampu-lampu pada mobil

Pastikan nyala lampu harus seimbang antara lampu kanan dan juga kiri begitu juga dengan lampu rem.

9. Pemeriksaan komponen yang menggunakan listrik

Perhatikan kinerja dan nyalakan semua bagian mobil yang menggunakan listrik seperti : power window, power mirror, wiper, power rectangle, dan juga beberapa komponen yang lainnya. Pastikan semua komponen bekerja dengan normal dan sesuai dengan fungsinya dan perhatikan dengan cermat.

10. Uji Coba Mobil

Anda tidak menemukan sesuatu yang buruk setelah pemeriksaan semua bagian mobil telah dilakukan, sebaiknya anda perlu mencoba mobil tersebut.

Anda bisa mencobanya untuk tes jalan di berbagai kondisi jalan baik jalanan macet, menurun, menanjak, jalan yang berkelok-kelok dan juga lakukan pada jalan yang lurus dengan jarak yang jauh.

, , , ,
Oleh :
Kategori : Tips dan Trick