Sponsors Link

Penyebab Mobil Berasap Saat Di Gas

Sebelum mobil akan digunakan, sudah seharusnya jika mobil dipanaskan terlebih dahulu agra nantinya peforma mobil terasa lebih optimal. Saat mobil dipanaskan, tentunya akan keluar asap putih melalui knalpot mobil. Hal ini cukup wajar, karena asap putih tipis tersebut lama kelamaan akan menghilang setelah beberapa waktu. Namun jika mobil berasap putih tebal dan terus menerus, terutama saat di gas maka hal ini menunjukkan jika ada masalah pada mesin kendaraan anda. Permasalahan seperti ini tentunya bisa saja terjadi kepada mobil anda, terutama jika jarang sekali dirawat. Nah kali ini akan dibahas beberapa hal yang menjadi penyebab mobil berasap saat digas yang dapat anda ketahui. (baca juga: Cara Mengkilapkan Mobil Dengan Kit)

1. Masalah Pada Oli

Hal yang paling utama menyebabkan mobil beraap ketika di gas adalah masalah pada oli mobil. Pada mesin kendaraan saar ini, terdapat saluran uap oli yang digunakan untuk menjaga agar tidak terjadi kevakuman dalam area crank shaft. Dalam ruangan ini, oli dan crank shaft akan berputar yang mana mengakibatkan timbulnya pencampuran buih-buih serta sisa pembakaran. Agar uap panasa tersebut tidak terbuang, maka akan dimaksukkan kembali menuju ruang bakar untuk dilakukan pengkompresan dan pembakaran. (baca juga: Cara Membersihkan Mesin Mobil Tua)

Uap ini lah yang kemudian membuat jalur masuk udara menjadi kotor karena banyaknya debu-debu udara halus yang menempel di dalam uap oli mesin. Uap sisa pembakaran ang ebrada di dalam bak penampungan oli mesin tersebut akan didistribusikan menuju cover valve bagian atas. Di sanalah terdapat lubang pembuangan yang menuju saluran udara. Uap oli yang masuk bersamaan dengan udara menuju ruang bakar yang akan dibakar ini yang kemudian menjadi tenaga serta gas hasil pembakarannya akan dibuang melalui saluran pembuangan (knalpot).

Sehingga saat mobil baru dinyalakan dan digas penuh akan menimbulkan asap putih. Untuk itu karena adanya proses penguapan ini maka perlu dilakukan pemeriksaan rutin mengenai oli mesin kendaraan untuk menghindari resiko jika oli dapat berkurang banyak. Hana saja kondisi ini tidak terjadi pada mobil bermesin diesel karena uap oli akan langsung dibuang menuju udara luar dan tidak akan dialirkan menuju ruang bakar. (baca juga: Kelebihan dan Kekurangan Mobil Timor)

2. Kerusakan Pada Ring Piston

Penyebab lainnya dapat dikarenakan adanya kerusakan pada bagian ring piston. Kerusakan ini nantinya menyebabkan oli dapat masuk ke dalam ruang silinder melalui berbagai jalan seperti seal, gasket, dan o-ring yang mana berfungsi untuk mencegah oli dapat masuk menuju ruang silinder. Kerusakan ini biasaanya terjadi dikarenakan seal yang memang getas atau kondisi ring piston yang memang mengalami kerusakan. Sehingga ketika oli masuk ke dalam ruang silinder dan menyebabkan busi menjadi basar maka hal tersebut menyebabkan kesalahan pengapian serta menyebabkan silinder tersebut tidak akan dapat menghasilkan pembakaran secara sempurna. Sehingga tak heran ketika anda mengegas mobil secara penuh maka akan muncul asap berlebih dari knalpot mobil anda. (baca juga: Kelemahan dan Kelebihan Isuzu Panther Miyabi)

3. Kerusakan Pada PCV

Kerusakan pada PCV atau Positif Crankcase Ventilation juga bisa menyebabkan mobil berasap ketika di gas. Fungsi dari PCV sendiri adalah untuk menghisap udara panas yang berasa dari mesin menuju intake manifold. Dan bila terjadi kerusakan pada bagian tersebut aka tentu saja menyebabkan uap oli dapat ikut terhisap menuju arah intake manifold. (baca juga: Spesifikasi Isuzu Panther Hi Grade)

4. Seal Klep Yang Bocor

Asap putih yang keluar mealui knalpot kendaraan terutama jika anda sedang mengegas kendaraan apat disebabkan karena kondisi seal klep yang mengalami kebocoran. Untuk mengenali kerusakan ini, biasanya asap putih akan muncul ketika kondisi mesin belum begitu panas ataupun saat mobil sedang melaju. Sehingga pastikan untuk selalu mengecek kondisi dari seal klep dan takaran volume oli. Untuk mengetahui kerusakan yang terjadi, pastikan untuk mengecek pada seal klep serta oli yang terbuang secara berlebihan. Jika seal klep ternyata rusak, maka sebaiknya lakukan perbaikan secara segera di bengkel-bengkel terdekat. (baca juga: Ciri Ciri Shockbreaker Yang Rusak)

5. Adanya Embun Di Dalam Ruang Knalpot

Tak hanya masalah kerusakan, penyebab mobil mengeluarkan asap ketika di gas juga dapat terjadi dikarenakan terperangkapnya embun di dalam ruangan knalpot. Sehingga menyebabkan asap putih yang keluar melalui knalpot, terutama ketika di gas. Hal ini sering terjadi ketika mobil sedang dipanaskan di pagi hari. Namun hal ini bukanlah masalah yang besar dan masih dalam tahap yang wajar. Jika asap yang muncul masih berwarna putih dan tidak mengeluarkan bau maka menandakan jika mesin masih dalam kondisi yang normal. Namun jika asap yang keluar melalui knalpot berwarna hitam, maka pastikan untuk segera melakukan pengecekan karena bisa saja terjadi masalah pada mesin kendaraan anda. (baca juga: Cara Merawat Aki Mobil)

Untuk mencegah agar kerusakan seperti ini tidak terjadi pada mobil anda, maka tentu saja perawatan dan pengecekan secara berkala penting untuk anda lakukan. Lakukan pengecekan rutin pada setiap komponen mesin kendaraan. Sehingga jika nanti terdapat kerusakan dan semacamnya, anda bisa langsung tanggap untuk memperbaikinya. Sehingga kerusakan tidak bertambah parah dan membuat peforma kendaraan menjadi menurun. Jika anda tidak terlalu mengetahui seluk beluk mengenai mesin kendaraan, maka anda bisa membawa mobil anda untuk dilakukan pengecekan rutin di bengkel-bengkel mobil terdekat.  Semoga informasi diatas dapat bermanfaat untuk anda.

baca juga:

, , , , , ,
Oleh :
Kategori : Masalah Teknis