Sponsors Link

Spesifikasi Isuzu Panther Hi Grade Terlengkap

Siapa yang tidak mengenal mobil Panther? Mobil legenda yang satu ini cukup populer di Indonesia. Bahkan banyak orang yang masih memilih mobil lama ini sebagai salah sayu MPV terbaik untuk kendaraan keluarga. Mobil yang diproduksi pada tahun 1991 ini hingga saat ini telah mengeluarkan 4 generasi. (baca juga: Cara Membersihkan Mesin Mobil Tua)

Generasi pertama diproduksi pada tahun 1991 hingga 1996, generasi kedua diluncurkan pada tahun 1996 hingga 2000, generasi ketiga diproduksi sekittar tahun 2000 hingga 2005, dan generasi keempat diproduksi pada tahun 2005 hingga tahun 2014. Perbedaan dari generasi ke generasi dapat terlihat dari kemampuan mesin mobil yang cukup signifikan. Pada mobil panther generasi pertama dan kedua saja misalnya, memiliki spesifikasi mesin yang cukup berbeda satu sama lainnya. Berikut ini beberapa model Isuzu Panther dari beberapa generasi. (baca juga: Cara Memperbaiki Cat Mobil)

Pada generasi pertama, terdapat 3 model mobil panther antara lain adalah:

  • Panther Hi Grade (varian tertinggi)
  • Panther Grand Royal
  • Panther Royal

Untuk generasi kedua, terdiri dari 7 varian antara lain adalah:

  • New Hi-Grade, produksi tahun1997-2001(varian tertinggi)
  • Hi-Grade, produksi tahun 1996-1997 (varian tertinggi)
  • Hi Sporty, produksi tahun 1996-2000
  • New Royal, produksi tahun 1997-2001
  • Grand Royal, produksi tahun 1996-1997
  • Royal, produksi tahun 11996-1998
  • Deluxe, produksi tahun 1996-1998

Untuk generasi ketiga, terdiri dari 5 varian antara lain adalah:

  • Grand Touring (varian tertinggi)
  • Touring
  • LS
  • LV
  • LM (Smart)

Untuk generasi keempat, terdiri dari 7 varian antara lain adalah:

  • Grand Touring (varian tertinggi)
  • Touring
  • LS Turbo
  • LV
  • LV FF
  • Smart
  • Smart FF

Nah pada penjelasan kali ini akan dibahas lebih lanjut mengenai spesifikasi dari panther Hi Grade,yang merupakan varian tertinggi dari mobil panther pada generasi pertama dan generasi kedua.

baca juga:

Spesifikasi Panther Hi-Grade (generasi I)

  • Untuk kapasitas mesin yang digunakan yaitu 2238 cc, dengan tipe mesin 4 silinder 2238 cc.
  • Sistem bahan bakar nya sendiri menggunakan teknologi OHV Indirect Injection
  • Kode mesin: C223
  • Kode Bodi : TBR 52
  • Untuk tenaga maksimum yang dihasilkan dari mesin kendaraan mencapai 60 dk pada putaran 4300 rpm.
  • Kapasitas penumpang: 7-9 orang
  • Bahan bakar: solar

Kelebihan:

  • Konsumsi bahan bakarnya cukup irit, meskipun menggunakan mesin diesel.
  • Bantingannya cukup empuk
  • Mesin yang bandel sehingga tangguh dalam perjalanan apapun
  • Perawatannya cukup murah karena harga spare part yang cukup terjangkau.

Kekurangan:

  • Peforma mesin dirasa cukup kurang
  • Suspensi depan agak lemah
  • Tidak tersedia dalam transmisi matik.

Spesifikasi Panther Hi-Grade (generasi II)

  • Kapasitas mesin yang digunakan lebih besar dibandingkan generasi I yaitu 2500 cc yang cukup berpengaruh pada peforma kendaraan.
  • Tipe mesin: 2500 cc 4 silinder
  • Sistem bahan bakar tetap menggunakan tipe OHV Direct Injection, hanya saja pada mobil generasi II ini lebih mudah dihidupkan meskipun kondisi cuaca di sekitar sedang dingin dan ekstrim. Dimana permasalahan pada mesin diesel terletak pada kesulitan untuk distarter ketika cuaca sedang dingin.
  • Kode mesin: 4JA 1
  • Kode Body: TBR 54
  • Kapasitas penumpang: 7-9 orang.
  • Bahan bakar: Solar
  • Tenaga maksimum yang dihasilkan jauh lebih besar dibandingkan generasi I karena spesifikasi mesin yang digunakan yaitu 86 dk untuk putaran 3900 rpm.
  • Fitur-fitur unggulan: Tarchometer (rpm), AC Double Power, Fog lamp, dan Power Windows

Kelebihan:

  • Penggunaan bahan bakar menjadi jauh lebih irit
  • Bantingannya teras empuk
  • Tenaga yang dihasilkan jauh lebih kuat dibandingkan generasi sebelumnya
  • Torsi besar dibandingkan generasi sebelumnya
  • Akselerasi jauh lebih baik
  • Perawatan murah karena harga spare part cukup terjangkau dan perawatannya sederhana

Kekurangan:

  • Mobil terasa limbung ketika berada di tikungan
  • Tidak tersedia dalam sistem transmisi matik
  • Suara mesin mobil cukup berisik dan menganggu.

baca juga:

Cara Merawat Mobil Panther Lama

Karena termasuk mobil lama, maka tentu saja perawatan mobil panther harus benar benar diperhatikan. Berikut ini cara merawat mobil panther lama (tua) yang dapat anda lakukan sendiri di rumah:

1. Pemeriksaan Understeel serta Kebocoran Oli

Masalah yang sering terjadi pada mobil panther lama adalah pada kerusakan yang terjadi di bagian understeel mulai dari bushing strutbar all, shockbreaker all, bearing all, ball joint all, bushing per daun, kebocoran master rem, kopling atas, kebocoran master rem, dan lainnya. Sehingga jangan lupa untuk rutin melakukan pemeriksaan kebocoran pada minyak poweer steering untuk jenis mobil yang sudah dilengkapi power steering serta kebocoran pada oli mesin. Langsung lakukan perbaikan jika terjadi kerusakan langsung.  (baca juga: Cara Menyetel Karburator Mobil)

2. Penggantian Saringan Udara, Oli, dan Bahan Bakar

Lakukan penggantian pada 3 komponen penting ini, mulai dari filter udara, saringan oli, dan bahan bakar. Ketiga komponen ini akan menunjang peforma mesin kendaraan anda. Jika anda sampai tidak mengganti komponen-komponen ini maka akan menyebabkan permasalahan salah satunya yaitu penggunaan bahan bakar yang terlalu boros.

3. Penggatian Oli Mesin, Transmisi, Power Steering, Gardan, dan Kopling

Oli merupakan komponen yang penting di dalam sebuah kendaraan, fungsinya yang sebagai pelumas membuat peforma kendaraan semakin optimal. Lakukan penggantian yang rutin pada oli kendaraan mulai dari oli mesin, transmisi, power steering, garnda dan kopling. Setiap jenis oli mobil memiliki jangka wkatu penggantiannya sendiri.

4. Memeriksa Bagian Engine

Jangan lupa untuk memeriksa bagian mesin kendaraan, mulai dari tali kipas yang sudah mengalami kekendoran ataupun terjadi indikasi kerusakan yang membutuhkan penggantian segera. Jika kondisi mesin mulai terdengar seperti bunyi ketukan, maka segera lakukan penyetelan.  (baca juga: Cara Memperbaiki Dinamo Starter)

5. Memeriksa Tangki Bahan Bakar

Kebanyakan mobilpanther lama memiliki endapan lumpur di dalam tangki bahan bakar, sehingga jika tidak dilakukan pengecekan maka tentunya akan berpengaruh pada peforma mobil anda. Jika memang terdapat banyak lumpur di dalam tangki, maka segera lakukan pembersihan tangki yang dikenal dengan OH tangki. (baca juga: Cara Memperbaiki Gardan Mobil)

6. Selalu Pastikan Bahan Bakar Dalam Kondisi Setengah Penuh

Dalam berkendara sehari hari, pastikan jika kondisi bahan bakar dalam keadaan setengah penuh sehingga nantinya mesin kendaraan tidak akan mudah masuk angin. Apalagi bagi anda yang sering melewati jalanan tanjakan maupun turunan.

7. Selalu Panasi Mesin Sebelum Digunakan

Mobil lama tentunya memiliki kondisi yang berbeda dibandingkan mobil-mobil keluaran terbaru, termasuk mobil panther ini. Akan lebih baik jika anda melakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum digunakan sehingga oli mesin dapat melumais semua bagian di dalam mesin secara merata yang akan meminimalisir keausan pada komponen mobil.

8. Pemeriksaan Baut Mobil

Karakter dari kebanyakan mesin diesel adalah getaran yang dihasilkan begitu tinggi pada keseluruhan bagian mobil. Sehingga lakukan pemeriksaan rutin pada kondisi baut mobil setidaknya 2 bulan sekali. Bila terdapat bagian baut yang kendor, maka segera kencangkan kembali sehingga membuat berkendara semakin nyaman dan aman meskipun kondisi mobil sudah berumur. (baca juga: Ciri Ciri Mobil Bekas Banjir)

9. Pemeriksaan Air Radiator

Rata-rata mobil mesin diesel sering memiliki masalah dalam bagian radiatornya, mulai dari kebocoran pada air radiator, saluran radiator yang buntu, dan lainnya yang dapat membuat resiko mobil overheat semakin meningkat. Untuk itu selalu lakukan pemeriksaan rutin mengenai sistem pendinginan mobil terutama pada bagian ketinggian air radiator.

10. Pemeriksaan Oli Mesin Mandiri

Kompresi pada mesin isuzu panther memang tinggi bahkan terkadang membuat bagian liner maupun  piston dapat mengalami kerusakan yang nantinya berakibat membuat oli mesin kendaraan menjadi terbakar sehingga kapasitas oli mesin lambat laun menjadi terus menerus berkurang. Untuk itu lakukan pemeriksaan ketinggian oli mesin setidaknya 2 minggu ataupun 1 bulan sekali.

Caranya pun cukup mudah, anda hanya perlu mencabut stik oli dan kemudian melihat ketinggian oli dari batang stik oli tersebut. Bila memang jumlahnya berkurang, maka segera lakukan penambahan pada oli mesin. Namun jika pengurangan berangsur cepat menandakan adanya kerusakan pada bagian dalam mesin, seperti piston ataupun ring piston. (baca juga: Komponen Kaki Kaki Mobil)

Nah itu tadi penjelasan mengenai spesifikasi mobil panther yang dapat anda ketahui. Mobil panther dapat anda jadikan sebagai mobil keluarga pilihan yang dapat menampung banyak anggota keluarga serta tangguh digunakan.

Baca juga:

, , , , ,
Oleh :
Kategori : Info Mobil