Sponsors Link

15 Perbedaan Mobil Matic dan Manual – Transmisi dan Pengoperasiannya

Saat ini mobil merupakan kebutuhan transportasi yang paling banyak dicari orang. Selain karena fungsinya yang dapat melindungi dari panas dan hujan, mobil juga dilengkapi dengan berbagai fitur keamanan yang membuat penggunanya merasa aman dan nyaman dalam berkendara.

Mobil saat ini memiliki beragam jenis dengan berbagai merk dan brand yang menawarkan berbagai fitur menarik didalamnya. Pada dasarnya, mobil dibagi menjadi dua jenis jika dilihat dari sistem transmisi (perpindahan gigi) yaitu mobil matic dan mobil manual. Untuk mengetahui mobil mana yang sesuai dengan kebutuhan anda. Berikut beberapa penjelasan mengenai perbedaan mobil matic dan manual dari berbagai sisi. (baca juga: Mobil Matic Paling Irit)

1. Dilihat dari sistem transmisinya

Perbedaan yang paling mencolok dari kedua jenis mobil diatas adalah pada sistem transmisi atau perpindahan giginya. Pada mobil manual, perpindahan gigi biasanya dilakukan secara normal dengan menggunakan pedal kopling dan tuas kopling. Sedangkan pada mobil matic, untuk perpindahan gigi nya mereka menggunakan alat yang dikenal dengan nama gear box. teknologi transmisi pada mobil matic telah banyak berkembang seiring dengan perkembangan teknologi. Saat ini sudah ada beberapa jenis transmisi matic yang biasanya terdapat pada mobil matic antara lain adalah

  • Transmisi Semi Otomatis

Sistem transmisi ini biasanya tidak menggunakan pedal kopling namun menggunakan posisi gigi yang masih dipindahkan secara manual akan tetapi tidak membuat pengguna mobil harus menginjak kopling mobil

  • Transmisi Otomatis

Jenis transmisi ini termasuk dalam golongan transmisi otomatis konvensial. Transmisi otomatis menggunakan 3 komponen penting didalamnya yaitu Torque Converter, Planetary Gear Unit, serat Hydraulic Control Unit.  Semua komponen dalam transmisi ini masuk dalam cairan (oli) yang dikenal dengan nama ATF ( Automatic Transmission Fluid). Mobil yang dibekali dengan sistem transmisi seperti ini akan dapat terlihat dari tuas transmisi nya yang menggunakan tombol OD (tombol pengunci) untuk memindahkan posisi tuas transmisi dari posisi “P” atau parkir

  • Transmisi Otomatis Elektronik

Biasanya jenis transmisi seperti ini banyak digunakan pada kendaraan mobil-mobil mewah seperti BMW dan Mercedes. Jenis transmisi ini sama dengan jenis transmisi sebelumnya namun yang membedakan adalah pengguna mobil dapat memindahkan gigi dengan menggunakan tuas transmisi.

  • Continuosly Vatiable Transmission

Sistem transmisi ini tidak menggunakan gigi sehingga terkesan halus pada saat proses pemindahan gigi, namun sebagai gantinya mobil ini menggunakan rasio belt saja. Sistem transmisi pada jenis CVT ini memiliki respon yang lambat dikarenakan hanya menggunakan 1 gigi saja. Sedangkan untuk akselerasi juga masih jauh dengan transmisi otomatis biasa.

  • Sequential Manual 

Sistem transmisi ini menggunakan cara manual dalam pengoperasian nya, namun juga bisa dioperasikan dengan model auto dengan menggunakan komputer pada saat proses pemindahan gigi. Mobil dengan jenis sistem transmisi seperti ini memiliki tuas transmisi dibalik lingkar kemudinya namun tidak memiliki pedal kopling. Untuk masalah akselerasi, jenis transmisi ini lebih responsif bila dibandingkan dengan transmisi manual. Akan tetapi terkadang respon yang cepat ini menimbulkan hentakan sehingga membuat kurang nyaman dalam berkendara. Jenis transmisi seperti ini banyak ditemukan pada mobil mobil balap ataupun mobil dari produksi besar seperti BMW, Ferrari dan lainnya.

  • Double Clutch Gearbox

Jenis transmisi ini merupakan sistem transmisi terbaru saat ini. Memiliki sistem kerja yang sama dengan sistem transmisi sequental, namun transmisi ini menggunakan 2 tuas kopling yang diatur oleh komputer sehingga membuat perpindahan gigi terasa halus bahkan pengguna terkadang tidak merasakannya. Untuk masalah peforma akselerasi, jenis transmisi ini lebih baik bila dibandingkan dengan mobil yang menggunakan transmisi manual.

Dari jenis-jenis transmisi mobil matic diatas, pemakaian sistem transmisi nomor 1 sampai nomor 4 digunakan pada mobil-mobil di Indonesia. Sedangkan untuk nomor 5 dan 6, jenis transmisi ini belum digunakan untuk mobil-mobil di Indonesia. (baca juga: Cara Merawat Mesin Mobil Manual)

2. Dilihat Dari Pengoperasiannya

Untuk mobil yang menggunakan sistem transmisi manual, kaki kiri memiliki fungsi untuk menekan kopling sedangkan kaki kanan digunakan untuk menginjak rem dan juga gas. Selain itu, tangan kiri anda juga harus selalu aktif pada saat melakukan proses pemindahan gigi. Hal tersebut sangat berbeda bila anda sedang mengendarai mobil matic. Pada mobil matic, hanya kaki kanan yang bergerak aktif. Kaki kanan berfungsi untuk menginjak pedal gas dan rem mobil. Sedangkan untuk kaki kiri anda tidak melakukan pekerjaan apapun atau tidak berfungsi. Untuk tangan kiri pun juga dapat bebas melakukan apapun karena jarang digunakan pada saat proses pemindahan gigi mobil. (baca juga: Cara Kerja Kopling Mobil)

3. Dari Segi Bahan Bakar

Perbedaan mobil matic dan mobil manual lainnya adalah dari segi pemakaian bahan bakar mobil. Untuk mobil matic, konsumsi bahan bakar nya lebih boros bila dibandingkan dengan mobil manual. Hal ini dikarenakan pada mobil matic, kinerja mesin mobil lebih berat dibandingkan dengan mobil yang menggunakan transmisi manual. Selain itu, putaran mesin mobil matic tidak dapat diatur sehingga konsumsi bahan bakar akan lebih banyak. (baca juga: Cara Menghemat BBM Mobil)

4. Dari Segi Kenyamanan Berkendara

Dari masalah kenyamanan berkendara, mobil matic memang jauh lebih diunggulkan bila anda bandingkan dengan mobil manual. Hal ini disebabkan oleh perpindahan transmisinya yang lebih halus dan nyaman. Tidak seperti pada mobil transmisi manual yang terkadang pada saat proses pemindahan gigi nya terasa kasar.

5. Dari Perawatan Mobil

Untuk masalah perawatan, mobil matic akan lebih memakan biaya yang lebih banyak bila dibandingkan dengan mobil manual. Hal ini dikarenakan harga kopling, sparepart, ataupun komponen mobil lainnya yang memang terbilang lebih mahal dibandingkan dengan komponen-komponen mobil manual. Selain itu, mobil matic yang sudah menempuh jarak 50.000 km harus dilakukan pergantian plat koplingnya. Tentunya hal tersebut membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Kelebihan dan Kekurangan

Setelah melihat beberapa perbedaan mobil matic dan manual dari berbagai sisi, berikut beberapa kekurangan dan kelebihan yang dimiliki baik oleh mobil matic ataupun mobil manual.

Kelebihan Mobil Matic:

  • Sangat praktis untuk dikendarai, lebih nyaman, dan membuat pengemudi mobil tidak cepat lelah serta lebih menyenangkan. Hal ini dikarenakan pengemudi tidak harus menginjak pedal kopling dan cukup menginjak pedal gas serta rem saja.
  • Dapat diandalkan bila digunakan di jalanan jalanan yang macet seperti di kota-kota besar.
  • Mempunyai rata-rata nilai jual yang masih cukup tinggi
  • Lebih mudah dikendarai terutama bagi pemula yang masih belajar mengendarai mobil

Kekurangan Mobil Matic:

  • Bagi anda yang memiliki mobil matic, jangan sampai anda telat untuk masalah perawatan mobil. Mobil matic pun harus dijaga ekstra hati-hati karena bila terjadi kerusakan tentunya akan memakan biaya yang tidak sedikit.
  • Lebih sering melakukan pergantian oli transmisi. Hal ini karena daya tahan oli mobil matic tidak tahan lama dibandingkan dengan mobil manual.
  • Boros dalam pemakaian bahan bakar kendaraan, walaupun untuk pemakaian konstan (ideal) konsumsi bahan bakarnya relatif sama dengan mobil manual
  • Untuk masalah akselerasi dirasa sangat kurang apalagi bila digunakan untuk jalan tanjakan
  • Mobil matic tidak memiliki engine brake sehingga pengemudi mobil harus hati-hati pada saat menggunakan rem apalagi saat melalui jalan turunan yang panjang. Terkadang rem dapat kehilangan daya cengkram idealnya bila digunakan terus menerus. Hal ini diakibatkan oleh peningkatan suhu dan pemuaian cakram.
  • Masih sedikit teknisi mobil yang paham tentang mobil yang menggunakan transmisi matic.
  • Harga beli mobil matic terbilang lebih mahal

Kelebihan Mobil Manual:

  • Untuk masalah akselerasi, jauh lebih baik bila dibandingkan mobil matic
  • Lebih sesuai dengan kebutuhan ataupun keinginan para pengemudi mobil
  • Lebih irit dalam pemakaian bahan bakar
  • Biaya perawatan dan perbaikan mobil manual jauh lebih sedikit bila dibandingkan dengan mobil yang menggunakan transmisi matic

Kekurangan Mobil Manual:

  • Bagi para pemula ataupun yang belum terlalu mampu berkendara akan terasa sangat sulit dalam mengemudikan mobil manual. Karena kosentrasi pengendara akan terpecah antara pedal gas dan rem serta pada tuas transmisi.
  • Pengemudi mobil akan lebih cepat lelah bila mengendarai jenis mobil manual ini
  • Kurang nyaan dalam berkendara, terkecuali bagi pengemudi pengemudi mobil tertentu yang memang menginginkan sensasi hentakan mobil seperti offroader ataupun hobi mobil lainnya.

[accordion]
[toggle title=”Artikel Terkait”]

[one_half]

[/one_half]

[one_half_last]

[/one_half_last]

[/toggle]
[toggle title=”Artikel Lainnya”]

[one_fourth]

[/one_fourth]

[one_fourth]

[/one_fourth]

[one_fourth]

[/one_fourth]

[one_fourth_last]

[/one_fourth_last]

[/toggle]
[/accordion]

Itu tadi beberapa penjelasan yang dapat anda pahami tentang perbedaan mobil matic dan manual. Semoga informasi diatas dapat membantu anda.

, , , , , , ,
Oleh :
Kategori : Info Mobil