Hal yang Harus Diperhatikan Jika Terpaksa Beli Ban Bekas

Kita tidak musti  tau kapan kita akan mendaptkan  rejeki atau malah sebaliknya kapan kita akan mendapatkan pengeluaran yang besar. Ada kalanya kondisi keuangan tidak memadi pada saat kita membutuhannya. Sebut saja pada sata kita akan mengganti ban mobil karena ban mobil yang sebelumnya sudah tipis atau sudah tidak layak pakai. Anda juga perlu tahu cara antisipasi pencurian ban mobil saat parkir di pinggir jalan karena pencurian kini kian marak dan nekat saja, termasuk pencurian ban mobil.

Padahal ban tersebut harus segera diganti demi keselamatan pengendaraan kita. Mau tidak mau, suka tidak suka kita harus berpikir keran untuk mendapatkan jalan bagaimana caranya kita bisa mengganti ban mobil tersebut. Dalam kondisi seperti ini, membeli atau memanfatakan ban bekas adalah solusi sementara.

Ban bekas ini, kini ada begitu banyak peminatnya, dan sering dijadikan pilihan sementara bagi mereka pemiliki mobil namun tak memiliki dana yang cukup untuk membeli ban baru, namun kendaraan tersebut juga harus mereka gunakan. Maka ban bekas inilah yang bisa membantu mereka.

Pada saat anda akan menggunakan ban bekas tersebut, itu sebernarnya sah – sah saja sobat, namun sebelum memutuskan untuk membeli dan menggunakan ban bekas tersebut, anda harus teliti ketika memilihnya. Ban bekas memang bisa menolong untuk sementara waktu.

Namun jangan sampai anda membeli ban yang sudah usang sehingga umunya hanya beberapa lama saja, hal ini tentunya akan lebh menyusahkan anda nantinya. Boleh menggunakan ban bekas asalkan masih layak pakai.

Untuk itu sobat, berikut ini penulis akan memberikan tips atau hal yang harus diperhatikan jika terpakasa mebi ban bekas. Yuk sobat semua, langsung saja kita simak ulasan berikut ini.

1. Perhatikan Tanggal Produksi Ban Tersebut

Hal yang pertama yang harus anda perhatikan adalah dengan memperhatikan tanggal produksi ban tersebut. Jika memungkinkan dan masih terlihat, maka sebaiknya anda memperhatikan tanggal produksi yang tertera pada posisi ban tersebut. Pilihlah umum ban yang lebih mudah jika memang memungkinkan.

Karena kalau sudah terlanjur tua, kondisi karet ban biasanya sudah keras dan cengkaramannya ke aspal sudah berkurang. Untuk itu, hal ini perlu anda perhatikan sebelum membeli ban mobil bekas tersebut.

2. Perhatikan Ketebalan Profit Ban

Hal yang kedua yang harus anda perhatikan adalah dengan memperhtikan ketebalan profit ban. Pada saat anda memperhatikan ketebalan profit ban bekas yang akan anda beli, maka carilah kembangan ban yang masih cukup tebal, meskipun sudah tergolong menipis jika dibandingkan dengan yang baru.

Namun setidaknya jika kembangannya masih agak tebal, itu artinya daya cengkramnya masih lumayan maksimal. Atau dengan kata lain, pastikan ketebalan ban tersebut masih bisa mengcover anda sampai anda bisa membeli yang baru.

3. Perhatikan Kerusakan Ban

Hal yang ketiga  yang harus anda perhatikan adalah dengan  memperhatikan kerusakan ban bekas tersebut. Pada saat anda memerikas ketebalan profit ban seperti kembangan ban, maka baiknya anda mengamati kondisi ban tersebut juga sobat. perhatikan apakah ada kerusakan pada fisik ban seperti retak, terkelupas, bead meletot, atau ada lapisan kawatnya yang sudah putus.

Jika kondisi ban bekas tersebut seperti ini ada baiknya anda mengurungkan niat anda untuk membeli ban bekas tersebut, namun baiknya belilah ban yang masih baru. Perlu anda tahu perbedaan ban yang digunakan mobil jenis suv dan mpv untuk menambah wawasan baru.

4. Perhatikan Tambalan Ban

Hal yang keempat yang harus anda perhatikan adalah dengan  memperhatikan tambalan ban. Untuk ban tubeles, maka sebaiknya anda memperhatikan jumlah tambalan pada permukaan ban tersebut. Ban yang terlalu banyak tambalannya tentunya memiliki kualitas yang lebih rendah alias menurun dan juga akan rawan benjol, sehingga menyebababkan pengendaraan anda cenderung tidak nyaman jika menggunkan tipe ban seperti ini.

5. Hindari Ban Vulkanisir

Hal yang kelima yang harus anda perhatikan adalah dengan  menghindari ban vulkanisir. Adapun ban vulkanisir adalah ban bekas yang sudah direkondisi sehingga menjadi tampak baru dengan memberikan lapisan karet pada permukaan ban yang sudah gundul.

Pada kondisi pemakaian tertentu, ada kalanya lapisan ini bisa terkelupas dan bisa membahayakn penumpang maupun pengendara mobil tersebut, untuk itu sebaiknya perhatikan ban bekas yang akan anda beli, agar anda tidak menggunakan ban vulkanisir tersebut.

Dan apabila anda terpaksa menggunakan ban vulkansir tersebut sobat, pastikan anda paham betul akan karakter ban yang anda pakai, dan jangan samakan penggunannya dengan ban baru atau ban bekas yang tidak menggunakan vulkansir tersebut untuk menjaga keamanan dan keselamatan pengendaraan anda.

6. Lihat Mereknya

Hal yang keenam yang harus anda perhatikan adalah dengan   melihat merek ban bekas tersebut. Meski anda membeli ban bekas, namun masalah mereka ban tersebut juga harus anda perhatikan. Karena seperti yang sudah kita ketahui bersama sobat, merek sebuah produk tentunya menentukan kualitas dari produk itu sendiri.

Oleh karena itu, meski anda membeli ba bekas namun setidaknya masih ber merek. Beberapa ban yang memilii brand bagus seperti, Gajah Tunggal, Brigestone, Swallow, IRC dan juga FCR.

Semoga ulasan di atas bermanfaat bagi anda yang sudah berkunjung dan membaca artikel ini. Terima kasih buat anda yang sudah meluangkan waktunya untuk membaca artikel ini. Kenali kerusakan yang terjadi pada mobil anda, sebelum memutuskan untuk mencoba tips yang penulis berikan. Sampai jumpa, salam hangat selalu dari penulis.