9 Hal yang Harus Dilakukan Saat Akan Test Drive Mobil Bekas, Yuk Simak
Tidak hanya memastikan kendaraan masih berfungsi dengan baik, dengan melakukan test drive anda dapat merasakan apakah mobil tersebut cocok dengan anda. Melakukan test drive dengan teliti sangatlah penting sebelum anda membeli kendaraan baik bekas ataupun baru.
Anda bisa mengikuti langkah-langkah untuk melakukan test drive berikut agar tidak ada hal penting yang terlewatkan ketika anda melakukan test drive:
1.Atur Posisi
Dengan mengatur posisi, anda juga sekaligus memastikan fungsi dari fitur tersebut masih bekerja dengan baik. Untuk melakukan test drive secara optimal, pastikan anda mengatur posisi duduk dan juga setir yang sesuai dan juga nyaman. Anda juga bisa mengatur posisi setelan naik turun setir supaya pas pada posisi badan dan tangan anda. cara mengatur posisi mengemudi bisa anda perhatikan dan praktekkan.
2. Nyalakan Mesin
Jangan langsung men-starter mobil sebelum anda menyalakan mesin. Sebaiknya tinggalkan pada posisi “ON” terlebih dahulu dan juga perhatikan lampu indikator yang menyala.
Apabila ada lampu indikator yang tetap menyala, berarti ada masalah pada mobil yang perlu diperbaiki. Pastikan lampu-lampu mati, barulah starter mobil. dampak hobi matikan mesin mobil tiba tiba bisa anda jadikan sebagai informasi tambahan.
3. Perhatikan Bunyi Mesin
Hal ini penting dilakukan saat mesin masih dingin, karena mesin yang masih dingin yang sering mengeluarkan bunyi-bunyi yang bisa menjadi indikasi terdapat masalah pada mesin.
Setelah mesin menyala, buka kaca jendela pengemudi mobil dan dengarkan bunyi mesin secara seksama, pastikan suara mesin normal dan juga tidak ada bunyi yang tidak wajar.
4. Periksa Transmisi
Pastikan tidak ada jeda yang lama atau sentakan yang keras setiap anda melakukan perpindahan transmisi. Periksa juga kinerja transmisi sebelum anda menjalankan mobil.
Pindahkan transmisi ke setiap posisi yang ada, untuk transmisi automatic. Pastikan perpindahan tidak ”slip” atau tersangkut, dan kopling tidak terasa dalam saat diinjak, untuk transmisi manual.
5. Melakukan Test Drive
Biarkan kaca jendela pengemudi terbuka agar anda bisa memperhatikan secara seksama untuk bunyi-bunyi yang tidak wajar selama test drive. Setelah memeriksa transmisi, kenakan sabuk pengaman, kemudian jalankan mobil. Berikut adalah hal-hal yang perlu diperhatikan / dilakukan:
- Perhatikan apakah rem berungsi normal atau tidak
- Cek fungsi kaki-kaki dengan melewati jalan yang tidak rata
- Lepaskan setir sesekali apakah condong ke kanan atau ke kiri, untuk dapat mengetahui kinerja dari setir tersebut
- Belokkan setir ke kanan dan ke kiri, dan pastikan tidak ada berat, bunyi, ataupun bantingan kurang enak.
- Pastikan perpindahan transmisi tidak berat, tidak bertenaga, atau telat.
6. Perhatikan Kembali Lampu Indikator
Hal ini perlu untuk dilakukan karena masalah-masalah tersembunyi bis kembali muncul setelah kendaraan dibawa jalan. Setelah melakukan test drive, matikan mesin, tunggu beberapa menit, dan cobalah untuk menyalakan mobil lagi.
7. Konsumsi Bahan Bakar
Perhatikan indikator bahan bakar, karena biasanya pada mobil-mobil keluaran terbaru terdapat komputer yang bisa menghitung tingkat konsumsi bahan bakar dan untuk hasilnya akan tertera pada display di dashboard atau panel instrumen di hadapan pengemudi.
Tetapi seringkali angka yang diklaim produsen berbeda dengan kondisi yang sebenarnya. Ketika anda sedang melakukan test drive, gunakan mobil dengan normal (nyalakan AC, bawa mobil ke daerah yang macet). Karena hal yang sering luput diperhatikan calon pembeli mobil adalah tungkat konsumsi bahan bakar.
8. Ketangguhan suspensi dan kaki-kaki
Rasakan guncangan mobil ketika anda sedang melintasi lubang ataupun jalan rusak. Dan jangan ragu untuk membawa mobil yang sedang anda tes ke jalanan yang jelek.
Karena getaran dan juga guncangan yang dirasakan dapat mempengaruhi daya tahan tubuh ketika sedang mengemudi. Tubuh pengemudi maupun penumpang akan mudah lelah dan juga tidak nyaman dan semakin keras getaran yang dirasakan.
9. Periksa material eksterior dan interior
Sebagian besar mobil baru menggunakan plastic untuk panel-panel eksteriornya. Jenis material pada eksterior akan menentukan biaya yang harus dikeluarkan jika ada komponen yang harus diganti. Anda bisa menanyakan ke dealer mengenai jaminan ketersediaan komponen penggantinya.
Meskipun lebih murah, tetapi untuk bahan plastik akan mudah rusak apabila terbentur. Bahan interior (jok) yang ideal yaitu mudah dibersihkan, nyaman ketika diduduki dalam waktu yang lama. Bi bagian interior rasakan material bahan yang digunakan pada jok dan juga panel-panel interior.
Berikut hal-hal yang tidak boleh anda lakukan ketika akan membeli mobil bekas
- Jangan Mengajak Seluruh Keluarga
Bawalah salah satu anggota keluarga anda yang mungkin bisa anda ajak diskusi tentang performa mobil. Karena kebanyakan orang akan mengalihkan perhatianmu mengenai mobil yang sedang anda uji coba.
- Jangan Terburu-Buru
Cobalah untuk memaksimalkan momen test drive. Test drive yaitu momen bagi anda untuk benar-benar memastikan kendaraan yang akan anda beli sesuai dengan apa yang anda inginkan.
- Jangan Biarkan Penjual Mengalihkanmu
Jangan biarkan penjual mempengaruhimu, cobalah untuk terus focus dengan performa kendaraan yang anda inginkan itu. Apabila hal tersebut terjadi, sebaiknya anda berbicara padanya dengan sopan untuk tidak terus mempengaruhimu.
- Jangan Lupa Bertanya
Pertanyaan tentang apapun untuk bisa meyakinkanmu tentang performa mobil. Sebaiknya anda buat list kepada penjual sebelum anda melakukan test drive.