Sponsors Link

5 Cara Merawat Ban Serep Mobil Agar Tetap Awet dan Prima

Ini dia tips cara merawat ban serep mobil agar tetap awet dan prima, yang sangat bermanfaat untuk keamanan berkendara anda di jalan raya. Jangan lupakan benda yang satu ini, karena ban juga merupakan elemen yang paling penting bagi kendaraan anda.

Meski perwatan si “donat hitam” ini tergolong sangatlah mudah, sayangnya masih banyak pengendara mobil yang sering mengabaikan perawatan ban sehingga akhirnya masa pakai ban tergolong dalam kategori yang boros (ban mudah cepat habis), dan rentan mengalami kerusakan (ban bocor ataupun meledak).

Perawatan yang kurang baik akan menyebabkan berbagai masalah pada ban mobil anda, seperti ban rusak, ban cepat habis. Penyebab kerusakan ban yang paling utama adalah tekanan udara pada ban yang kurang baik atau tidak ideal seperti ukuran tekanan angin yang disarankan oleh pabrik ban dan tulisannya yang sudah tertera pada ban mobil anda Perawatan ban sebetulnya dimulai sejak pemilihan jens ban untuk mobil kesayangan anda.

Oleh karena itu, anda wajib mengecek kondisi ban serep mobil anda dengan baik dalam jangka waktu tiga bulan sekali, atau satu bulan sekali pada saat musim hujan seperti ini. Sehingga saat ban serep dibutuhkan, anda memiliki ban serep yang siap pakai. Berikut ini adalah tips cara merawat ban serep mobil :

1. Periksa Tekanan Angin

Periksakanlah tekanan angin ban serep secara berkala, lebih baik apabila menggunakan alat pengukur tekanan angin ban. Bila tekanan angin ban serep kurang, maka biasanya pada bagian dinding ban akan membentuk lekukan. Jika demikian segera lakukan pengisian angin di pom bensin, bengkel, tempat tambal ban, atau tempat pengisisan angin yang lainnya.

2. Naikkan Tekanan Ban

Ban serep biasanya jarang sekali untuk digunakan. Oleh karena itu naikkan tekanan angin ban saat mengisi angin hingga 2 psi di atas spesifikasi yang dianjurkan oleh pabrik. Hal ini bertujuan untuk menghindari pengempisan ban yang disebabkan oleh penguapan ditempat penyimpanan ban serep.

3. Jaga Kondisi Ban Secara Rutin

Pastikan ban serep selalu dalam keadaan prima dan siap pakai. Jika sudah memiliki  banyak tambalan dan kembangnya sudah menipis, maka saya sarankan untuk mengganti ban anda dengan yang baru.

4. Jangan Terlalu Lama Pakai Ban Serep

Fungsi utama dari ban serep adalah sebagai cadangan, oleh karena itu ban serep tidak boleh dipakai terlalu lama. Setelah anda menemukan tempat tambal ban atau bengkel, maka segeralah perbaiki ban mobil anda yang bocor tadi dan kembalikanlah ban serep sebagaimana fungsinya tadi.

5. Gunakan Ban Donat

Apabila anada ingin menghemat tempat penyimpanan ban serep dan mengurangi beban kendaraan anda, Anda bisa memilih ban donat sebagai alternatif ban serep. Ban ini memiliki ukuran yang cukup kecil dan bisa digunakan dalam jangka waktu yang relatif pendek.

Jarak yang ditempuh oleh mobil disarankan yang memakai ban serep jenis ini adalah hanyalah 80 km, dengan kecepatan mobil maksimal hanya 80 km/jam. Jangan menggunakan ban jenis ini terlalu lama dan sering, hal ini dapat menyebabkan bahaya dalam aktivitas berkendara anda.

Tekanan angin adalah salah satu faktor yang paling penting yang perlu mendapatkan perhatian khusus. Terutama pada kendaran angkutan berat sperti truck dan lain sebagainya. Karena tekanan angin mempunyai peranan yang amat penting bagi segi keselamatan. Dengan memperhatikan masalah ini pemeliharaan tekanan angin akan dapat anda ketahui dalam hal – hal sebagai berikut:

  • Pencegahan Pecah Ban Secara Tiba – Tiba

Kondisi ban dengan tekanan angin yang kurang, akan menyababkan defleksi dengan cepat dan berlangsung cukup lama, sehingga menyebabkan : pembangkit panas pada ban dipercepat ban lebih tinggi mengakibatkan pemisahan pada lapisan ban, sehingga ban bisa pecah secara tiba – tiba.

  • Jarak Pengereman yang Lebih Baik

Dengan tekanan angin yang sesuaia dengan beban kendaraan, akan menghasilkan kontak area permukaan ban dengan jalan yang lebih luas sehingga daya cengkraman ban dan kemampuan pengereman akan menjadi lebih baik.

  • Kesetabilan Mengemudi Terutama Pada Kecepatan Tinggi atau Tikungan

Tekanan angin yang sesuai dengan beban akan membuat dinding samping pada ban menjadi kuat untuk menahan gaya pada saat kendaraan anda menikung atau berpindah jalur. Dan berikut adalah jenis jenis ban dan sifet pola telapak pada ban serta tujuan penggunaanya:

Sifat pola telapak ban RIB adalah, tahanan gesekan kecil, mengurangi selip kesamping, stabilitas kendaraan baik, kenyamanan baik, tidak berisik. Alur semacam ini dibuat agar dapat mengalirkan air apabila pada permukaan jalan yang basah sehingga dapat terhindar dari kemungkinan ban selip kesamping.

Sifat pola telapak LUG adalah daya tahan dan pengereman yang lebih baik, daya cengkram yang baik. Aur melintang pada telapak ban jenis ini yang dibuat untuk traksi agar ban dapat tetap bergerak pada permukaan jalan tanah / lumpur untuk menghindari ban selip.

Sifat pola telapak RIB LUG. Sifatnya adalah merupakan gabungan antara dua jenis pola telapak diatas tadi. Tujuan pembuatan alur ini adalah untuk memperoleh manfaat kedua macam pola telapak, baik RIB maupun LUG. Dipakai untuk jalan dengan medan yang berbatu, jalan tanah dan aspal tidak rata.

Block, Triaction dan braking power baik sehingga perfomancenya baik. Pengendalian pada jalan tanah maupun jalan aspal, cukup baik. Pola telapak BLOCK mempunyai sifat dan manfaat yang sama  sperti pola telapak RIB LUG tersebut. Bisa dipakai untuk segala medan jalan.

Demikian pembahasan kali ini mengenai tentang cara merawat ban serep mobil agar tetap awet dan prima. Ban mobil anda akan tetap prima dan keausan ban mobil akan terjaga satu sama lain, sehingga timbul perasaan nyaman bagi pengemudi dan rasa was-was saat bepergian jauh. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi anda. Terima kasih.

, , , , , ,
Oleh :
Kategori : Info Mobil